PPP Dukung Prabowo untuk Kirim Pasukan Perdamaian ke Palestina
BIMATA.ID, Jakarta – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mendukung gagasan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk mengirim pasukan perdamaian ke Palestina bila diminta Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).
Sekjen PPP Arwani Thomafi menilai gagasan tersebut merupakan bagian penting dari amanat UUD 1945 sekaligus gagasan dalam menjalankan misi perdamaian dan kemanusiaan.
BACA JUGA: Bangga Dengan Prabowo Soal Gaza, SBY: Thanks, You Are On The Right Track
“PPP mendukung penuh gagasan pengiriman pasukan untuk misi perdamaian dan kemanusiaan di jalur Gaza, Palestina, sepanjang diminta oleh PBB,” ujar Arwani dalam keterangannya, Senin (3/6/2024).
Anggota Komisi I DPR RI ini pun menjelaskan misi perdamaian dan kemanusiaan yang dilakukan TNI merupakan implementasi sebagaimana disebutkan dalam Pembukaan UUD 1945.
“Dalam UU No 34 Tahun 2004 tentang TNI khususnya di Pasal 20 ayat (3) disebutkan penggunaan kekuatan TNI dalam rangka tugas perdamaian dunia yang dilakukan sesuai dengan kebijakan politik luar negeri dan ketentuan hukum nasional,” tambah Arwani.
Lebih lanjut, Arwani mengungkapkan komitmen Indonesia atas kemerdekaan Palestina menjadi bagian penting atas rencana misi perdamaian dan kemanusiaan. Selain itu, kata Arwani, masyarakat Indonesia secara swadaya bergotong royong membantu warga Palestina sebagai bagian dari komitmen empati kemanusiaan terhadap penderitaan masyarakat Palestina.
BACA JUGA :Bangga Dengan Prabowo Soal Gaza, SBY: Thanks, You Are On The Right Track
“Misi perdamaian dan kemanusiaan ini semakin melengkapi komitmen bangsa Indonesia untuk atas perdamaian dunia, khususnya yang terjadi di Palestina,” paparnya..
Diketahui, Prabowo mengatakan Indonesia siap untuk melakukan misi perdamaian dan bantuan kemanusiaan di Palestina. Hal ini disampaikan dalam forum The International Institute for Strategic Studies (IISS) Shangri-La Dialogue 2024 di Singapura, Minggu (2/6/2024).
Ia juga menyebutkan Indonesia siap mengirimkan tenaga medis dan membangun rumah sakit lapangan jika disetujui oleh semua pihak.
“Indonesia juga sangat bersedia mengevakuasi dan merawat warga Palestina yang terluka dan yang membutuhkan perawatan rumah sakit Indonesia. Kami bersedia mengevakuasi hingga 1.000 pasien dalam waktu dekat jika situasi memungkinkan,” tegas Prabowo.
BACA JUGA: Berkunjung ke Gunungkidul, Prabowo Bagi-bagi Kaus hingga Cium Kening Bocah