BIMATA.ID, Yogyakarta – Menteri Pertahanan yang juga calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto bertemu dengan pelukis pahlawan asal Yogyakarta, Hardjanto di Magelang, Minggu (29/10).
Bagi Hardjanto, pertemuan tersebut mengingatkannya kembali saat pertama kali bertemu dengan Prabowo.
“Kurang lebih 10 tahun lalu, asisten beliau datang ke Ancol, lalu saya dipanggil ke rumah Pak Prabowo,” kenang Hardjanto.
Sosok Hardjanto yang telah melukis selama 50 tahun ini juga menceritakan pengalamannya yang paling berkesan saat diminta Prabowo untuk melukis keluarga dari Ketua Umum Gerindra tersebut.
“Awal-awalnya, melukis paman-pamannya itu, yang gugur masih usia belasan tahun. Itu fotonya hanya hitam putih kecil, mungkin ukuran 2×3 dan buram. Jadi saya campur imajinasi yang bisa kira-kira mirip, jadi seperti itu dan beliau suka,” kata Hardjanto.
Bca Juga : Prabowo Ungkap ke Wartawan Wajib Makan Mendoan saat Mudik ke Banyumas
Dalam sudut pandangnya, meski Prabowo berlatar belakang militer, namun Prabowo juga sangat detail mengenai lukisan.
“Oh detail. Betul detail. Pak Prabowo mengidolakan gambarnya Rembrandt, Belanda. Dan saya juga kebetulan mengidolakan Rembrandt. Kebetulan satu visi dengan beliau. Begitu bisa melukis itu saya, beliau cocok,” kata pria kelahiran Magelang tersebut.
“Kalau sosok pahlawan Pak Prabowo sering meminta lukisan Pak Soedirman. Paling sering, untuk di perpustakaan beliau di Hambalang, di rumah beliau,” lanjutnya.
Simak Juga : Fraksi Golkar Siap Jalankan Keputusan Untuk Menangkan Prabowo dan Gibran
Hardjanto kemudian mendoakan agar Prabowo dapat terus mengemban amanah yang diberikan dengan baik dan semoga cita-citanya untuk memimpin Indonesia negara makmur dan sejahtera dapat terwujud.
“Saya mendoakan semoga jadi presiden,” harap dia.
Hardjanto adalah spesialis pelukis potret langganan Prabowo. Kata dia, Prabowo kerap memesan beragam lukisan untuk dipajang di rumah. Banyak di antara lukisannya yakni para tokoh pahlawan.
“Sudah tak terhitung lagi berapa banyak beliau memesan.” Pungkasnya.
