
Ide brilian Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Jimmy Hantu Foundation patut diacungi jempol. SPPG di Bogor, Jawa Barat, ini mampu mengelola limbah makanan menjadi berkah.
SPPG tersebut menerapkan prinsip zero waste dalam pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG). Setiap hari, sisa makanan MBG dari 25 sekolah di Bogor tidak dibuang karena dijadikan pakan ternak atau pupuk.
Jadi, limbah sayur atau makanan lain yang bersisa diberikan ke bebek, ayam, kalkun, dan entok untuk dimakan. Kemudian hasil ternak ini termasuk telur akan dimanfaatkan lagi sebagai bahan makanan untuk menu MBG.
Alih-alih terbuang, sisa makanan bisa bermanfaat lagi dan kembali dikonsumsi oleh para siswa. Hal serupa diterapkan di SPPG Tamansari (Yayasan Mutiara Keraton Solo) yang juga dikelola oleh Sujimin, atau dikenal dengan sebutan Jimmy Hantu.
“Sisa bahan dari MBG mulai dari lost sampai waste-nya.”
Tak hanya sisa makanan, kemasan dari bahan makanan pun dimanfaatkan agar tidak berakhir jadi sampah. Misalkan beli buah yang dikemas pakai peti, lalu kayu petinya digunakan untuk proses pembuatan tahu di pabrik milik Sujimin.
“Kadang saya beli tauge pakai daun pisang, daun pisangnya saya jadikan pupuk.”
Sisa potongan sayur seperti jagung dan buncis yang tidak ikut diolah jadi menu MBG juga dimanfaatkan untuk pakan ternak. Sujimin memberikan pakan ternak ke peternakan miliknya sendiri yang lokasinya di sekitar SPPG.
Semisal pakan ternak itu tidak dihabiskan, Sujimin tak kehilangan akal untuk memanfaatkannya lagi. Sisa makanan itu akan ia tutupi dengan tanah lalu didiamkan, kemudian bisa jadi pupuk.
“Satu bulan mendatang, saya buka banyak cacing, jadi cacing yang makan entok lagi. Bebek, entok jadi banyak telurnya, saya jadikan roti, telor ceplok untuk anak-anak. Prosesnya mutar semacam itu, termasuk kalkun.”
Salut! Ide brilian Sujimin Si Jimmy Hantu memang layak diapresiasi. Semoga prinsip zero waste ini bisa diterapkan juga di SPPG lain di seluruh Indonesia.
Sehingga MBG tak hanya efisien dan tepat sasaran, tapi program pemerintah ini juga turut menjaga kelestarian lingkungan.




