NasionalPeristiwaPertanianPolitikUmum

Mentan Amran Tuai Apresiasi, Dianggap Lanjutkan Semangat Swasembada ala Soeharto

BIMATA.ID, Jakarta  – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman kembali menuai pujian atas keberhasilannya memajukan sektor pangan nasional. Rektor Universitas Darussalam Gontor (UNIDA), Prof. Hamid Fahmi Zarkasyi menyebut kepemimpinan Amran sebagai kelanjutan dari capaian era Presiden Soeharto.

“Beliau melanjutkan apa yang dulu telah dicapai di masa Presiden Soeharto, ketika Indonesia berhasil mencapai swasembada pangan,” kata Prof. Hamid saat berkunjung ke Kantor Pusat Kementerian Pertanian, Senin (4/8/2025).

Baca Juga: Prabowo Beri Amnesti 1.178 Narapidana, Termasuk Kasus UU ITE dan Makar di Papua

Prof. Hamid menilai upaya Amran sebagai harapan baru dalam menjaga kedaulatan pangan di tengah laju industrialisasi. Ia berharap para petani tetap diberdayakan dan masyarakat bisa menikmati hasil tani dengan layak.

“Beliau adalah harapan masyarakat Indonesia agar sektor pertanian kita tidak tergerus oleh industrialisasi yang semakin masif.”

Kebijakan-kebijakan yang diterapkan Mentan Amran juga dinilainya sebagai langkah inovatif yang patut diapresiasi, meskipun tidak mudah dijalankan di lapangan.

“Satu terobosan yang luar biasa… Kami akan terus mendukung dan menyokong beliau.”

Salah satu capaian penting selama masa tugas Amran adalah rekor stok beras nasional sebesar 4,2 juta ton—angka tertinggi sepanjang sejarah. Selain itu, USDA memprediksi produksi beras Indonesia 2024/2025 mencapai 34,6 juta ton, tertinggi se-ASEAN.

Mentan Amran menyatakan lonjakan produksi tersebut berdampak besar terhadap ekonomi nasional. Data BPS menunjukkan sektor pertanian menyumbang 10,52% terhadap PDB di triwulan I-2025, angka tertinggi sepanjang sejarah.

Simak Juga: Prabowo Terima Medali Kehormatan U.S. Special Operations Command atas Dedikasi Kepemimpinannya

Related Articles

Bimata