BIMATA.ID, Bogor – Bupati Bogor, Rudy Susmanto, bersama Wali Kota Depok, Supian Suri, secara resmi menandatangani prasasti peresmian Pasar Rakyat Citayam yang digelar di Ruang Soekarno Hatta, Pendopo Bupati Bogor.
Peresmian ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi lintas daerah dalam membangun infrastruktur pelayanan publik.
Rudy Susmanto menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah bekerja sama dalam mewujudkan pasar rakyat tersebut.
Menurutnya, pembangunan Pasar Citayam tidak hanya untuk masyarakat Kabupaten Bogor, tetapi juga untuk warga Kota Depok yang sehari-hari beraktivitas di kawasan perbatasan.
“Hari ini kita membangun infrastruktur yang bukan hanya untuk Kabupaten Bogor, tapi juga untuk masyarakat Kota Depok. Sejatinya, membangun bangsa harus dilakukan bersama-sama. Alhamdulillah, peresmian Pasar Rakyat Citayam ini menjadi simbol kolaborasi yang nyata,” ujar Bupati Bogor, Rudy Susmanto.
Ia menegaskan, pentingnya memastikan pasar dapat beroperasi dengan baik sehingga memberikan manfaat nyata bagi pedagang dan masyarakat.
Menurutnya, pembangunan fisik tidak akan berarti jika tidak dibarengi dengan pengelolaan yang tertib dan terkoordinasi lintas wilayah.
Rudy juga menyoroti perlunya penataan pedagang agar tidak kembali berjualan di luar area pasar. “Jangan sampai pasar sudah dibangun, tapi pedagangnya masih berjualan di luar. Kita harus merapikan bersama-sama. Kota menjadi lebih tertata, pedagang terlindungi, dan masyarakat terlayani dengan baik,” kata politisi Gerindra itu.
Lebih jauh, ia menekankan bahwa kolaborasi antara Kabupaten Bogor dan Kota Depok tidak akan berhenti di Pasar Citayam.
Menurutnya, kerja sama serupa akan terus diperluas di titik-titik perbatasan lain yang memiliki potensi besar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Masyarakat Bogor adalah masyarakat Depok, begitu juga sebaliknya. Mari kita bangun bangsa ini dari Bogor dan Depok untuk Indonesia,” tegas Rudy.
Sementara itu, Wali Kota Depok, Supian Suri, menyambut baik peresmian tersebut.
Ia menilai Pasar Rakyat Citayam akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru yang memberi peluang besar bagi warga perbatasan untuk meningkatkan taraf hidup.
Supian menambahkan, dengan adanya pasar yang modern dan tertata, masyarakat tidak hanya mendapatkan akses lebih baik terhadap kebutuhan sehari-hari, tetapi juga ruang usaha yang lebih layak bagi para pedagang.
“Pasar ini akan menjadi ruang interaksi, ruang ekonomi, sekaligus ruang kebersamaan bagi warga Bogor dan Depok,” ujarnya.
Dengan diresmikannya Pasar Rakyat Citayam, kedua kepala daerah menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat kolaborasi.
Mereka optimistis pasar ini akan menjadi model pembangunan lintas daerah yang berhasil, sekaligus inspirasi bagi wilayah lain di Indonesia.
