BIMATA.ID, Samosir – Musim kemarau panjang yang melanda wilayah Sumatera Utara (Sumut) menyebabkan krisis air bersih yang serius di Kabupaten Samosir.
Mengenai hal itu, dampak terparah dirasakan oleh warga yang tinggal di daerah perbukitan dan dataran tinggi, terutama di enam desa yakni Huta Natinggi, Sijambur, Pemutaran, Hutaginjang, Hutadame, dan Pardomuan Nauli.
Diketahui, kekeringan ini menyebabkan aktivitas pertanian lumpuh total dan kegiatan belajar mengajar di sekolah-sekolah terhenti. Warga terpaksa membeli air bersih dengan harga tinggi, yakni Rp250.000 per/drum untuk kebutuhan satu pekan.
Baca juga: Rocky Candra Wujudkan Arahan Prabowo: Politik untuk Mengabdi, Bukan Sekadar Janji
Selain itu, tak hanya mahal, warga juga harus menempuh perjalanan jauh ke kota untuk membeli air, membuat kondisi semakin memprihatinkan.
Merespon hal tersebut, Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra, Sabam Raja Gukguk, turun langsung ke lokasi terdampak. Ia menyalurkan bantuan air bersih dengan menggunakan mobil tangki, yang langsung didistribusikan dari rumah ke rumah warga. Hal ini dilakukan karena jauhnya jarak antar rumah yang menyulitkan jika harus mengumpulkan warga di satu titik.
“Distribusi dari rumah ke rumah adalah langkah paling efektif, karena jika warga dikumpulkan di satu titik justru akan menyulitkan mereka membawa air kembali ke rumah,” jelas Sabam, Jumat (22/08/2025).
Lihat juga: Tokoh Partai Pimpinan Prabowo, Ahmad Muzani: Konstitusi adalah Hukum Tertinggi
Maka dari itu, Legislator Gerindra ini menekankan, Pemerintah Daerah (Pemda) harus segera mengambil langkah strategis untuk mengatasi krisis ini secara permanen.
Lalu, Ia juga mendorong pembangunan infrastruktur air seperti sumur artesis, menara air, dan sistem pipa gravitasi untuk memastikan akses air bersih yang berkelanjutan bagi masyarakat.
Aksi cepat ini mendapat apresiasi dari warga yang selama berminggu-minggu harus bergantung pada pasokan air berbayar. Sabam juga menegaskan komitmennya untuk terus mengawal penanganan krisis air bersih di daerah pemilihannya agar tidak berulang pada musim kemarau berikutnya.
Simak juga: Dukung KPK, Anak Buah Prabowo Tekankan Lembaga Antirasuah Jaga Independensi