Apple Gugat Jaringan Bioskop Apple Cinemas karena Diduga Langgar Merek Dagang

BIMATA.ID, Jakarta – Raksasa teknologi Apple resmi menggugat jaringan bioskop asal Amerika Serikat, Apple Cinemas, atas dugaan pelanggaran merek dagang.
Gugatan tersebut diajukan karena nama jaringan teater tersebut dinilai terlalu mirip dengan merek dagang “Apple” yang telah dikenal luas secara global.
Dilaporkan oleh The Verge pada Rabu (05/08), Apple menuduh Apple Cinemas dan induk perusahaannya, Sand Media, sengaja memanfaatkan popularitas merek Apple dalam ekspansi agresif mereka di berbagai wilayah Amerika Serikat.
Dalam dokumen gugatan, Apple mengklaim telah mencoba menghubungi pihak bioskop untuk menyelesaikan masalah ini secara damai.
Namun, upaya tersebut tidak berhasil karena pihak tergugat menolak bernegosiasi atau menarik penggunaan nama tersebut.
“Konsumen tidak seharusnya datang ke bioskop Apple Cinemas dengan berpikir bahwa bioskop itu terhubung dengan merek Apple yang sudah terkenal dengan segala reputasi dan ekuitas merknya, padahal Apple Cinemas tidak memiliki hubungan apapun dengan Apple,” tegas Apple.
Hingga saat ini, pihak Apple Cinemas belum memberikan tanggapan atau pernyataan resmi terkait gugatan tersebut.
Jaringan bioskop tersebut diketahui telah berkembang pesat di wilayah pinggiran kota dan kawasan New England.
Yang menjadi sorotan, Apple Cinemas baru-baru ini membuka cabang baru di Area Teluk San Francisco, hanya sekitar 80 kilometer dari markas besar Apple di Cupertino, California.
Lokasi ini dinilai menambah potensi kebingungan publik terhadap keterkaitan keduanya.
Lebih lanjut, Apple juga mengungkap bahwa jaringan bioskop tersebut berencana membuka cabang baru lainnya di sekitar wilayah kantor pusat Apple, tetap menggunakan nama “Apple” dalam mereknya.
“Tindakan tergugat membingungkan pelanggan dan mencemarkan nama baik Apple,” lanjutnya.
Mereka menilai penggunaan nama itu bisa menyesatkan publik dan merugikan reputasi Apple yang telah dibangun selama puluhan tahun.
Sebagai bukti tambahan, Apple turut menyertakan tangkapan layar dari unggahan media sosial yang mempertanyakan apakah Apple Cinemas memiliki hubungan dengan perusahaan teknologi Apple.
Mereka juga menegaskan bahwa media seharusnya menyertakan klarifikasi bahwa bioskop tersebut tidak terafiliasi dengan Apple dalam berita-berita pembukaannya.




