BIMATA.ID, Jakarta – Pemerintah telah menargetkan sebanyak 8.000 Sentra Penyediaan Pangan Gizi (SPPG) akan beroperasi pada akhir Agustus 2025 sebagai bagian dari percepatan implementasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
“Juli itu target awal tercapai 1.994 SPPG. Sekarang sedang dalam proses pelatihan, dan akan ada lompatan besar. Targetnya 8.000 SPPG siap di akhir Agustus,” ujar Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy, dalam rapat bersama Komisi XI DPR RI, pada Kamis (03/07/2025).
Menurutnya, pelatihan petugas SPPG tengah dilakukan secara masif, bahkan ketersediaan dapur saat ini dinilai sudah memadai.
Baca juga: Permintaan Presiden Prabowo Dipenuhi Pangeran MBS, Termasuk Perumahan Jemaah Haji
“Dapurnya sudah lebih dari cukup. Sekarang kondisinya lebih banyak dapurnya daripada petugasnya,” ungkapnya.
Diketahui, operasionalnya 8.000 SPPG tersebut, pemerintah menargetkan layanan makan bergizi bisa menjangkau 24 juta penerima manfaat.
Sebagai informasi, pada September 2025, jumlah SPPG diperkirakan naik menjadi 14.000 unit, dan meningkat lagi menjadi 21.000 SPPG pada Oktober, yang berpotensi menjangkau hingga 42 juta penerima manfaat.
Lihat juga: Prabowo dan MBS Sepakat Perkuat Dukungan Kemanusiaan untuk Gaza, Komitmen Jaga Keamanan Global
