BIMATA.ID, Jakarta – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo berharap program kolaborasi antara Kemenpora dan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDT) bertajuk *Pemuda Pelopor Siaga Membangun Desa 2025* dapat melahirkan pemuda-pemuda inspiratif dan mandiri menuju Indonesia Maju.
“Yang lebih penting lagi adalah bagaimana dengan program ini bisa melahirkan inspirator dan motivator di masing-masing desa. Dengan begitu, pemuda desa maju dan ujungnya pasti Indonesia akan maju,” ujar Menpora Dito.
Menurut Menpora Dito, program strategis ini juga diharapkan menjadi langkah konkret pemerintah untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Pemuda (IPP), khususnya dalam aspek kepemimpinan dan ketenagakerjaan di tingkat desa.
“Harapannya program ini akan berdampak pada peningkatan Indeks Pembangunan Pemuda, khususnya dalam aspek kepemimpinan dan ketenagakerjaan,” lanjutnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Kemendes PDT yang telah mengalokasikan dana desa secara aktif untuk mendukung kepemudaan, termasuk pembangunan infrastruktur dan pengembangan keterampilan pemuda.
“Saya mengapresiasi kolaborasi yang solid antara Kemenpora dan Kemendes PDT. Hari ini, Pak Mendes dan Pak Wamendes sangat proaktif, dan kita harus bangga serta optimis terhadap bagaimana dana desa, koperasi merah putih, dan BUMDes akan semakin berkembang,” jelasnya.
Dito menyebut, banyak contoh nyata dari penggunaan dana desa yang telah memberikan dampak positif, seperti pembangunan lapangan olahraga berstandar FIFA dan *creative hub* bagi pemuda di berbagai daerah.
“Di Sumatera Barat dan Jawa Barat, misalnya, dana desa digunakan untuk membangun lapangan bola berstandar FIFA serta pusat kreativitas anak muda. Ini bukti nyata bahwa program ini benar-benar menjangkau pemuda secara langsung,” pungkasnya.