Di Forum BRICS, DPR RI Tegaskan Peran Negara Berkembang dalam Tata Ekonomi Dunia
BIMATA.ID, Jakarta – Ketua BKSAP DPR RI, Mardani Ali Sera, menekankan pentingnya memperkuat kolaborasi antar negara BRICS dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks. Menurutnya, kerja sama ini tidak hanya mendorong pertumbuhan ekonomi, tetapi juga membangun ketahanan bersama di tengah situasi internasional yang tidak menentu.
Dalam Forum Parlemen BRICS yang berlangsung di Brazilia, Brasil, Mardani menyampaikan bahwa forum ini berpotensi memperkuat posisi negara-negara berkembang dalam sistem perdagangan global. Ia juga mendorong dukungan terhadap agenda reformasi Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) demi menciptakan sistem yang lebih adil.
Lihat Juga: Prasetyo Hadi: Megawati Minta Pemerintahan Prabowo Dijaga dan Didukung
Salah satu hal yang disoroti Mardani adalah penggunaan mata uang nasional dalam perdagangan antarnegara BRICS. Ia menyebut langkah tersebut sebagai bagian dari strategi ketahanan ekonomi jangka panjang di tengah kebijakan ekonomi sepihak yang kian marak.
“Sebagai sebuah forum alternatif bagi negara-negara berkembang, BRICS memiliki potensi untuk menjadi pendorong penguatan kembali multilateralisme di tengah ketidakpastian global,” ujar Mardani, dikutip dari laman dpr.go.id, Senin, 9 Juni 2025.
Sementara itu, Wakil Ketua BKSAP DPR RI, Hussein Fadluloh, menekankan perlunya investasi dan alih teknologi untuk mendukung program hilirisasi sumber daya alam. Ia menyatakan bahwa kerja sama BRICS dapat membuka peluang konkret bagi Indonesia dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan melalui transfer teknologi dan dukungan investasi strategis.
Simak Juga: Nadeo & Marselino Nyanyikan Lagu untuk Prabowo saat Makan Siang Bersama Pemain Timnas
