
BIMATA.ID, Jakarta – Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Kemhan RI) menyelenggarakan acara Press Gathering sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Indo Defence 2024 Expo & Forum, bertempat di kantor Kemhan, Jakarta, pada Rabu (4/6/2025).
Acara ini secara resmi dibuka oleh Wakil Menteri Pertahanan Donny Ermawan Taufanto, yang hadir mewakili Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin.
Dengan mengangkat tema “Defence Partnerships for Global Peace & Stability”, Indo Defence 2024 menekankan nilai penting dari kerja sama internasional di bidang pertahanan.
Tema ini mencerminkan pandangan bahwa kolaborasi antarnegara menjadi landasan utama dalam menjaga keamanan global dan menciptakan perdamaian yang berkelanjutan.
Dalam pidato pembukaannya, Wamenhan Donny menegaskan bahwa tema yang diusung memiliki keselarasan dengan prinsip dasar konstitusi Indonesia.
“Tujuan kita adalah perdamaian dan stabilitas. Seperti tertuang dalam alinea keempat UUD 1945, salah satu tugas pemerintah adalah ikut serta dalam ketertiban dunia. Kita semua tahu bahwa stabilitas global sangat dibutuhkan untuk mewujudkan perdamaian dan kesejahteraan,” tegasnya.
Baca Juga: Prabowo Dapat Dukungan 81% Publik, Pemerintah Dinilai di Jalur yang Benar
Kegiatan ini turut diisi oleh presentasi dari Dirjen Potensi Pertahanan (Pothan) Kemhan, Laksda TNI Sri Yanto, yang memberikan penjelasan teknis mengenai penyelenggaraan Indo Defence 2024 Expo & Forum.
Ia menuturkan bahwa ajang pameran berskala internasional ini menjadi wadah strategis untuk berbagi wawasan, menjajaki kemitraan, serta memperkuat kemampuan pertahanan nasional Indonesia.
Acara ini dihadiri oleh pejabat senior Kementerian Pertahanan, mulai dari Eselon I hingga Eselon II, serta diikuti oleh puluhan jurnalis dari berbagai media nasional.
Setelah rangkaian acara resmi selesai, para peserta mengikuti sesi ramah tamah yang menjadi kesempatan terbuka untuk berdiskusi santai dan bertukar perspektif mengenai pelaksanaan Indo Defence 2024 mendatang.
Simak Juga: Peternak Blora Bangga Sapi Miliknya Dibeli Presiden Prabowo untuk Kurban