PolitikBeritaEkonomiPeristiwaPerkebunanRegionalUMKMUmum

Tina Wiryawati Kolaborasikan Budaya dan Lingkungan, Main Gondang Buhun hingga Tanam Ribuan Pohon Aren di Kampung Kuta

BIMATA.ID, Ciamis– Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Tina Wiryawati menunjukkan komitmennya dalam mengharmonisasikan pelestarian budaya dan lingkungan. Dalam kunjungannya ke Kampung Adat Kuta , Desa Karangpaningal, Ciamis , Selasa (27/5), politisi Fraksi Gerindra ini tak hanya memainkan kesenian Gondang Buhun bersama warga, tetapi juga turun langsung menanam 2.000 pohon aren.

Kegiatan ini menjadi simbol sinergi antara nilai tradisional dan upaya mitigasi perubahan iklim. Gondang Buhun, kesenian tradisional khas Kampung Kuta yang ditetapkan sebagai Warisan Budaya Takbenda (WBTB) Indonesia pada 2018, menjadi sorotan utama.

Tina Wiryawati antusias berbaur dengan para ibu-ibu pemain Gondang Buhun, memukul lesung kayu sambil menyanyikan lagu-lagu seperti Lais dan Cangkurileung.

BACA JUGA: Rakyat Percaya Prabowo! Survei: Dukungan Tembus 82,7 Persen

Kesenian ini, yang biasanya dimainkan saat upacara nyuguh setiap 25 Shafar, dinilai Tina sebagai kekayaan lokal yang wajib dijaga.

“Ini bukan sekadar hiburan, tapi napas kehidupan masyarakat adat. Saya memberikan apresiasi berupa uang kadeudeuh sebagai dukungan moral dan finansial agar budaya ini tetap lestari,” ujar Tina saat dimintai keterangan usai kegiatan.

Di sisi lingkungan, Tina bersama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), BPDLH, serta program Indonesia’s FOLU Net Sink 2030, menanam 2.000 pohon aren.

Ia menekankan bahwa pohon aren bukan hanya penyerap karbon, tetapi juga sumber ekonomi berkelanjutan.

“Pohon aren bisa menghasilkan gula aren, kolang-kaling, bahkan bahan anyaman untuk UMKM. Ini solusi konkret untuk ketahanan lingkungan dan pemberdayaan perempuan,” jelas legislator Daerah Pemilihan Jabar XIII (Ciamis, Kuningan, Banjar, Pangandaran) ini.

BACA JUGA: Presiden Prabowo Sumbang Sapi 1,1 Ton untuk Warga Sanggau Sambut Idul Adha

Tina mengungkapkan, program serupa sedang diusulkan untuk daerah lain melalui skema pendanaan grant.

“Alhamdulillah responsnya positif. Harapannya, ini bisa direplikasi di seluruh Jabar,” tambahnya.

Tina juga mengajak masyarakat menanamkan kecintaan pada alam sejak kecil. “Ajak anak menanam cabai atau mangga di rumah. Ini bukan hanya soal lingkungan, tapi membangun karakter peduli dan mandiri,” imbaunya.

Tina juga mengajak masyarakat menanamkan kecintaan pada alam sejak kecil. “Ajak anak menanam cabai atau mangga di rumah. Ini bukan hanya soal lingkungan, tapi membangun karakter peduli dan mandiri,” imbaunya.

BACA JUGA: Misi Kemanusiaan: Presiden Prabowo Suarakan Dukungan untuk Palestina di Forum ASEAN-GCC

Kegiatan ini mendapat apresiasi dari warga Kampung Kuta, yang wilayahnya dikenal asri dengan adat istiadat kuat.

“Kami bangga Ibu Tina tidak hanya bicara kebijakan, tapi turun langsung memainkan budaya kami dan menanam pohon,” kata Siti, salah satu peserta.

 

Related Articles

Bimata