BIMATA.ID, Jakarta – Wakil Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Muhammad Anis Matta, mengadakan pertemuan bilateral dengan Deputi Menteri Luar Negeri Federasi Rusia sekaligus Utusan Khusus Presiden Rusia untuk Timur Tengah dan Afrika, Mikhail Leonidovich Bogdanov, di Jakarta pada Senin.
Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak sepakat untuk mendorong penyelesaian konflik antara Palestina dan Israel, khususnya di wilayah Gaza.
Mereka juga menekankan pentingnya segera diberlakukannya gencatan senjata dan mendukung solusi dua negara (two-state solution) sebagai langkah damai yang adil dan berkelanjutan.
“Kerja sama antara Indonesia dan Rusia telah berlangsung lama di sejumlah bidang, termasuk dalam menyikapi isu-isu kawasan Timur Tengah secara regional maupun global,” ujar Wakil Menteri Anis Matta.
Kedua delegasi menyatakan keprihatinan mendalam terhadap krisis kemanusiaan yang terjadi akibat konflik di Gaza.
Mereka menyoroti tingginya jumlah korban sipil, banyaknya pengungsi, serta kerusakan infrastruktur vital yang menambah penderitaan rakyat Palestina.
Anis Matta dan Bogdanov menekankan bahwa penyelesaian damai harus didasarkan pada prinsip-prinsip keadilan dan hukum internasional, serta menghormati hak-hak rakyat Palestina untuk hidup merdeka dan bermartabat di tanah airnya sendiri.
Selain membahas isu Palestina, pertemuan juga mencakup perkembangan situasi di Timur Tengah lainnya, termasuk di Suriah.
Kedua pihak saling bertukar pandangan tentang dinamika terbaru dan pentingnya menjaga stabilitas kawasan.
Pertemuan bilateral ini juga membahas penguatan kerja sama bilateral Indonesia-Rusia serta sinergi dalam forum multilateral, seperti Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dan kelompok negara BRICS.
Kunjungan diplomatik ini menunjukkan kesamaan pandangan antara Indonesia dan Rusia dalam mendorong penyelesaian damai atas konflik yang telah lama berlangsung di kawasan Timur Tengah, serta memperkuat kerja sama strategis kedua negara.
