BIMATA.ID, Jakarta – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan komitmennya untuk memerangi segala bentuk korupsi di Indonesia tanpa pandang bulu.
Hal ini disampaikan saat menutup Kongres IV Tunas Indonesia Raya (TIDAR) di Jakarta.
“Saya akan melawan segala bentuk korupsi di republik ini. Tanpa pandang bulu,” ujar Presiden Prabowo dengan tegas.
Prabowo menyampaikan bahwa dirinya ingin meninggalkan warisan kepemimpinan yang baik selama menjabat sebagai Presiden.
Untuk itu, ia berkomitmen menjalankan tugas dengan integritas tinggi dan menegakkan keadilan secara konsisten.
Ia juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga integritas dan mendukung agenda pemberantasan korupsi, termasuk menghadapi tekanan dari pihak-pihak yang ingin menghambat upaya tersebut.
“Dengan waktu yang singkat, kita buktikan,” katanya.
Presiden Prabowo mengungkapkan bahwa selama enam bulan pertama masa pemerintahannya, negara telah berhasil menyelamatkan ratusan triliun rupiah dari praktik korupsi.
“Dalam enam bulan pemerintahan yang saya pimpin, kita sudah selamatkan ratusan triliun uang rakyat,” ungkapnya.
Namun, Prabowo tidak menampik adanya tantangan besar yang dihadapi, termasuk ancaman terhadap penegak hukum.
Ia menyebut adanya intimidasi seperti penguntitan dan pemotretan rumah aparat yang terlibat dalam penyelidikan kasus korupsi.
“Hampir tiap hari kita membongkar kasus-kasus korupsi dan tidak akan berhenti,” tegasnya.
Ia pun menyatakan siap menghadapi segala risiko demi melindungi uang rakyat dan menjaga kepercayaan publik.
Menutup pidatonya, Presiden Prabowo menegaskan bahwa pemerintah tidak akan mundur sedikit pun.
“Saya hanya ingin sampaikan, kita tidak gentar. Saya tidak gentar,” tandasnya.
