BIMATA.ID, Jakarta – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memberikan arahan kepada Kementerian Kehutanan agar menggandeng berbagai pihak, termasuk kalangan kampus dan para akademisi, dalam upaya menyelesaikan problematika hutan di tanah air. Kolaborasi lintas sektor ini dianggap penting demi mengurai kerumitan persoalan kehutanan secara menyeluruh.
“Perubahan (penanganan di hutan) ini harus bersifat struktural kebijakan. Sehingga persoalan di sektor kehutanan dapat kita urai, persoalan seperti benang kusut harus kita urai bersama,” ujar Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni dalam pernyataan tertulisnya pada Kamis, 15 Mei 2025.
Pernyataan tersebut ia sampaikan saat menyampaikan kuliah umum di Universitas Hasanuddin (UNHAS), Makassar, Sulawesi Selatan. Dalam kegiatan tersebut, ia ditemani oleh Wakil Menteri Kehutanan Sulaiman Umar dan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BP2SDM) Indra Exploitasia.
Raja Juli mengungkapkan bahwa sektor kehutanan memiliki tantangan yang tidak sederhana. Masalah seperti sengketa lahan dan keterlibatan masyarakat adat menjadi bagian dari kompleksitas yang harus ditangani dengan pendekatan yang inklusif dan bijak.
Baca Juga: Presiden Prabowo Susun Perpres untuk Percepat Program Makan Bergizi Gratis
“Terkait kewajiban pemerintah dalam hal ini saya sebagai Menhut, sebagai orang yang diberi amanah oleh Presiden Prabowo mengurus tata kelola kehutanan bersama Pak Wamen dan semua Dirjen, eselon satu dan dua sampai ke UPT (unit pelaksana teknis) yang tersebar,” tuturnya.
Ia pun menekankan pentingnya menjaga kelestarian hutan dengan kesadaran lintas generasi. Bagi Raja Juli, hutan bukan sekadar peninggalan nenek moyang, tetapi amanah yang harus dijaga demi masa depan bangsa.
“Dalam refleksi singkat saya selama enam bulan menjabat sebagai Menteri Kehutanan, saya menganggap hutan bukan warisan orang tua kita, tapi hutan adalah titipan dari generasi yang akan datang,” ungkapnya.
Simak Juga: Dua Legislator Gerindra Hadiri Lebaran Betawi Kalibaru, Dukung Tradisi dan UMKM Lokal
