
BIMATA.ID, Bandung – Kementerian Koperasi Republik Indonesia (Kemenkop RI) bertekad segera melanjutkan perjuangan,dan semangat Moh. Hatta (Bung Hatta) untuk mewujudkan ekonomi berkeadilan serta pemerataan kesejahteraan masyarakat melalui koperasi.
Mengenai hal itu, Bung Hatta sebagai Proklamator Kemerdekaan Republik Indonesia menjadi pencetus utama dari gerakan koperasi nasional telah terbukti dapat menciptakan kesejahteraan masyarakat Indonesia pada saat itu melalui badan usaha koperasi.
Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop), Ferry Juliantono menyampaikan, bahwa visi, dan misi Bung Hatta dalam membangun perekonomian rakyat yang berkeadilan melalui wadah koperasi tersebut telah diterjemahkan oleh Presiden RI, Prabowo Subianto melalui pembentukan Koperasi Desa/ Kelurahan (Kopdes/ Kel) Merah Putih sebanyak 80.000 unit.
Baca juga: Presiden Prabowo Dianugerahi Bintang Kebesaran Brunei oleh Sultan Hassanal Bolkiah
Selain itu, gagasan ini sebagai bukti bahwa pemerintah sangat serius mengembalikan peran koperasi sebagai soko guru perekonomian nasional sebagaimana yang telah diperjuangkan oleh Bung Hatta.
“Jadi kalau sekarang Pak Prabowo menjadi Presiden kemudian menjadikan koperasi sebagai Soko Guru dan menjadi alat perjuangan utama untuk menjamin keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia adalah sebuah keniscayaan,” ujar Wamenkop, Ferry Juliantono dalam keterangannya, Bandung, Minggu (11/05/2025).
Menurutnya, beberapa gagasan utama dari pemikiran Bung Hatta adalah menjadikan koperasi sebagai badan usaha besar yang dapat mengayomi berbagai kebutuhan utama dari masyarakat.
Lihat juga: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat kepada Paus Leo XIV, Pemimpin Baru Gereja Katolik Dunia
Sehingga, gagasan tersebut dapat diwujudkan oleh pemerintah melalui upaya menjadikan koperasi untuk fokus menjalankan unit usaha di sektor produksi sehingga dapat memberikan multiplier effect yang lebih besar.
“Koperasi tidak boleh identik kecil tapi koperasi harus bisa masuk ke sektor-sektor usaha yang besar seperti gagasannya Bung Hatta ada koperasi produksi, ada konsumsi dan ada kegiatan koperasi di sektor (jasa) keuangan,” katanya.
Demi menarik minat kalangan anak muda berkoperasi, Kemenkop berupaya untuk mengemas koperasi dengan wajah kekinian salah satunya dengan mengoptimalkan sentuhan teknologi. Diharapkan dengan cara ini akan semakin banyak pihak yang tertarik berkoperasi sehingga perjuangan Bung Hatta untuk mewujudkan keadilan sosial melalui koperasi dapat diteruskan oleh generasi muda.
Simak juga: Pencak Silat Berduka: Eddie Marzuki Dimakamkan, Prabowo Pimpin Penghormatan
“Gagasan Bung Hatta tentang koperasi kita harap bisa hidup berkembang lagi, dan kita sebagai generasi penerus tentu akan berjuang untuk mengimplementasikan semua gagasan dari Bung Hatta,” jelasnya.
Oleh karena itu, dengan cara ini diharapkan dapat semakin banyak pihak yang tertarik berkoperasi sehingga perjuangan Bung Hatta untuk mewujudkan keadilan sosial melalui koperasi dapat diteruskan oleh generasi muda.




