Danang Wicaksana Dorong Kemenhub Evaluasi Tarif Penerbangan dan Perbaikan Layanan

BIMATA.ID, Jakarta – Anggota Komisi V DPR RI, Danang Wicaksana Sulistya, mendorong Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap struktur tarif penerbangan yang berlaku saat ini.

Hal ini penting guna menurunkan harga tiket pesawat yang dinilai masih tinggi dan memberatkan masyarakat.

Danang menyoroti sejumlah komponen utama penyebab mahalnya tiket pesawat, seperti harga avtur, biaya perawatan dan perbaikan (Maintenance, Repair, and Overhaul/MRO), serta bea masuk suku cadang.

Ia menilai persoalan ini memerlukan koordinasi lintas kementerian dan sektor teknis terkait.

“Tadi kami mendengar beberapa hal penyebab harga tiket pesawat tinggi karena avtur. Hingga biaya pemeliharaan dan perbaikan pesawat karena bea masuk suku cadang pesawat yang tinggi dan berbagai komponen lainnya,” kata Danang.

Danang meminta Kemenhub untuk menyusun ulang struktur biaya dalam penetapan tarif penerbangan.

Langkah ini, menurutnya, penting agar harga tiket menjadi lebih terjangkau, terutama menjelang masa liburan dan mudik yang biasa diikuti lonjakan permintaan penerbangan.

“Kami mendorong Kemenhub untuk meninjau ulang dan menyusun kembali struktur biaya yang menjadi komponen tarif tiket pesawat. Hal ini penting agar masyarakat tidak terbebani, apalagi menjelang masa liburan dan mudik,” ujarnya.

Tak hanya soal harga, Danang juga menekankan pentingnya peningkatan layanan maskapai, khususnya dalam hal ketepatan waktu penerbangan atau *on time performance* (OTP).

Ia menyebut ketepatan jadwal sebagai bagian penting dari kualitas pelayanan.

“OTP menjadi salah satu indikator kualitas pelayanan maskapai. Konsumen berhak mendapatkan kepastian waktu, terutama untuk penerbangan-penerbangan yang mengandalkan ketepatan jadwal,” lanjutnya.

Legislator dari Partai Gerindra ini berharap Kemenhub tidak hanya fokus pada aspek teknis penerbangan, tetapi juga memastikan maskapai memberikan layanan yang prima, transparan, dan dapat diandalkan oleh seluruh kalangan masyarakat pengguna jasa transportasi udara.

Exit mobile version