Reses Kreatif Tina Wiryawati, Pemberdayaan Perempuan dan Solusi Kesehatan

BIMATA.ID, JABAR- Masa reses II masa sidang 2024/2025 dimanfaatkan oleh Anggota DPRD Jawa Barat dari Fraksi Gerindra, Hj. Tina Wiryawati, untuk bertemu langsung dengan konstituennya di Dapil 13 Jabar yang meliputi Kabupaten Pangandaran, Ciamis, Banjar, dan Kuningan.

Dalam kegiatan reses kali ini, Tina mendengarkan berbagai aspirasi masyarakat dan menyampaikan beberapa rencana kegiatan yang akan dilakukan.

“Reses kali ini, saya akan melakukan kegiatan pelatihan atau pengobatan, sesuai dengan permintaan masyarakat yang berkaitan dengan kesehatan,” ujar Legislator Gerindra, di Ciamis. Jumat (7/3/2025).

BACA JUGA : Prabowo Ingin Danantara Bergerak Cepat tapi Teliti dan Hati-hati

Ia menambahkan bahwa masyarakat sering kali mengungkapkan masalah terkait pendapatan ekonomi dan kesehatan, yang menjadi perhatian serius bagi dirinya.

Pada kesempatan ini, Tina juga mengungkapkan bahwa kegiatan reses kali ini akan berfokus pada pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan. Di Ciamis, misalnya, ia mengadakan pelatihan pembuatan sabun cuci piring yang disesuaikan dengan permintaan dari ibu-ibu setempat.

“Kemarin di Pangandaran, kami mengadakan pelatihan pembuatan sabun bayi dan minyak telur. Selanjutnya, di Ciamis ada permintaan untuk pembuatan sabun cuci piring. Ini adalah jenis pelatihan yang sangat bermanfaat bagi ibu-ibu agar bisa mempraktekkan langsung di rumah,” kata Tina.

BACA JUGA: Presiden Prabowo Kunjungi Korban Banjir di Babelan, Bekasi

Tina juga menekankan pentingnya keberlanjutan dari pelatihan yang diberikan, dengan memperhatikan aspek lingkungan dan penggunaan bahan-bahan yang ramah lingkungan.

“Pelatihan ibu-ibu ini harus bisa dipraktekan dan menghasilkan produk yang bermanfaat. Saya sangat memperhatikan agar produk yang dihasilkan tidak menambah sampah, karena itu kita akan mengajarkan pembuatan produk dengan kemasan yang ramah lingkungan,” jelasnya.

Salah satu contoh produk yang diajarkan adalah sabun cuci piring, yang bisa diproduksi dengan harga sangat terjangkau, yakni sekitar Rp 4.000 untuk 500 ml.

“Jika membuat sendiri, harganya bisa jauh lebih murah, dan kita juga membantu mengurangi penggunaan kemasan plastik,” tutup Tina.

BACA JUGA: Gelar Pertemuan Strategis, Prabowo Terima Delapan Pengusaha Besar di Istana

Salah seorang peserta pelatihan di Ciamis, Iis mengungkapkan reses ini adalah hal yang baik dalam hal pemberdayaan ekonomi maupun kesehatan, yang menjadi fokus utamanya selama masa reses kali ini.

“Pelatihan ini sangat membantu, apalagi dalam pembuatan sabun cuci piring yang bisa mengurangi pengeluaran rumah tangga. Selain itu, kami jadi tahu bagaimana membuat produk sendiri dengan bahan yang sederhana. Ini sangat bermanfaat bagi kami,” katanya.

Exit mobile version