BIMATA.ID, Jakarta – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan bahwa akan mempercepat setidaknya 21 proyek hilirisasi. Diantara yang akan dikebut adalah proyek gasifikasi batu bara menjadi Dimethyl Ether (DME).
Direktur Jenderal Mineral dan Batubara (Dirjen Minerba) Kementerian ESDM, Tri Winarno merinci, bahwa 21 proyek hilirisasi, terdapat 4 proyek hilirisasi DME, 1 proyek hilirisasi besi, 1 proyek hilirisasi alumina, 1 proyek hilirisasi aluminium, 2 proyek hilirisasi tembaga, dan 2 proyek hilirisasi nikel.
“Paling gede DME, DME-nya 4. DME-nya 4 itu sekitar US$ 11 miliar,” kata Tri pada saat ditemui di Gedung Kementerian ESDM, dikutip Rabu (05/03/2025).
Baca juga: Gus Ipul Ungkap Presiden Prabowo Perintahkan TNI-Polri Bantu Penanganan Banjir Jabodetabek
Menurutnya, pendanaan proyek DME akan berasal dari Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara).
Sementara itu, untuk pelaksana proyek masih dalam tahap pembahasan, dan berpotensi melibatkan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
“Nanti pelaksananya bisa BUMN atau yang lain, sampai ke tataran pelaksana masih dalam pembahasan,” ujarnya.
Lihat juga: Presiden Prabowo Akan Bentuk Koperasi Desa Merah Putih se-Indonesia
Untuk diketahui, sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menggelar rapat terbatas mengenai hilirisasi, dikutip Rabu (5/3/2025) malam. Dalam rapat itu dibahas mengenai beberapa proyek hilirisasi yang akan dijalankan pemerintah.
