GASMEN dan MUI Siap Bentuk Pokja Percepatan Kampung Haji Merah Putih di Makkah

BIMATA.ID, Jakarta – Upaya mewujudkan Kampung haji Indonesia di Makkah oleh Presiden Prabowo mendapat dorongan kuat. Gerakan Sahabat Komendan(GASMEN) bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) berkomitmen membentuk Kelompok Kerja (Pokja) guna mempercepat realisasi proyek strategis ini. Langkah ini sejalan dengan keinginan dan ide cemerlang Presiden Prabowo Subianto untuk memastikan jemaah haji Indonesia memiliki pemukiman yang representatif, berkualitas dan mandiri di tanah suci.

Sekretaris Jenderal GASMEN, Martho Zain Warat, menegaskan bahwa ide besar Presiden Prabowo ini marupakan langkah konkret yang bertujuan memberikan fasilitas terbaik bagi jemaah haji Indonesia di Makkah tanpa membebani anggaran negara.

“GASMEN bersama MUI siap menyusun langkah strategis, termasuk dalam hal persiapan lahan dan pencarian investor. Kita ingin Ide cemerlang Pak Presiden Prabowo ini berdiri dengan skema investasi murni, sehingga tidak ada beban APBN dalam realisasinya. Ini adalah solusi jangka panjang, tentu saja bermanfaat besar bagi umat Islam Indonesia,” ujar Martho dalam keterangannya.

Komitmen dan persiapan pembentukan Pokja juga mengawal setiap tahapan proses, mulai dari perencanaan hingga eksekusi. Martho menjelaskan bahwa GASMEN telah menyiapkan berbagai skema untuk mempercepat pembangunan kampung haji merah putih di Makkah.

“Dunia usaha Muslim dan para investor nasional akan kita dorong untuk ambil bagian dalam proyek ini. Dengan konsep yang matang dan ekosistem yang solid, kampung haji Indonesia di Makkah bukan lagi sekadar mimpi, tetapi sebuah realitas yang bisa segera terwujud,” tambah, Zain.

Baca Juga: Prabowo Bertemu Utusan Khusus Palestina, Terima Laporan Situasi Terkini

GASMEN siap memastikan bahwa proyek ini akan tetap berada dalam koridor kepentingan nasional dan keislaman. Pendekatan yang digunakan akan mengedepankan prinsip keberlanjutan dan kemandirian, sehingga pemukiman ini nantinya tidak hanya menjadi tempat singgah bagi jemaah haji, tetapi juga menjadi pusat kegiatan ekonomi dan sosial bagi masyarakat Indonesia di tanah suci.

Rencana besar ini akan dipaparkan lebih rinci dalam acara launching yang akan digelar pada 22 Maret mendatang. Dalam kesempatan itu, GASMEN akan presentasikan secara detail program dan skema yang telah dipersiapkan untuk mempercepat pembangunan kampung haji merah putih di Makkah.

Langkah ini mendapat apresiasi dari berbagai kalangan, mengingat pentingnya pemukiman permanen bagi jemaah haji Indonesia di Makkah. Dengan adanya pemukiman tersebut, diharapkan pelayanan haji semakin baik, efisien, serta memberikan rasa nyaman bagi jamaah.

Sebagai bentuk komitmen, GASMEN dan MUI akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihal, guna memastikan bahwa setiap tahapan dan cita-cita besar Pak Prabowo ini berjalan lancar dan sesuai dengan regulasi yang berlaku.

Simak Juga: Legislator Gerindra Fokus Bahas Sekolah Swasta Gratis untuk Masyarakat Prasejahtera di Kawasan Kumuh

Exit mobile version