BIMATA.ID, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, hadir dalam acara Ramadan Fest 1446 H yang diselenggarakan oleh MPR RI bekerja sama dengan Asosiasi Pengusaha Kecil dan Menengah Mikro Nusantara (APIMSA). Acara ini berlangsung di lobi Gedung Nusantara V, Kompleks MPR/DPR RI, Senayan, Jakarta, pada Selasa (18/3/2025) petang.
Dalam sambutannya, Cak Imin mengapresiasi Ramadan Fest sebagai bentuk kerja sama yang positif antara pemerintah dan sektor usaha dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional. Ia menegaskan pentingnya keterlibatan UMKM dalam menghadapi tantangan ekonomi saat ini. “Momentum bagi UMKM untuk mengambil peran di tengah situasi ekonomi saat ini. Pemerintah mendorong UMKM naik kelas, dengan memberi akses bahan baku yang tersedia, akses keuangan, dan juga digitalisasi,” ujar Cak Imin.
Ketua Umum APIMSA, Neng Eem Marhamah Zulfa Hiz, yang juga menjabat sebagai Ketua Fraksi PKB MPR RI, menekankan pentingnya kolaborasi antara UMKM, APIMSA, Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), dan Badan Gizi Nasional (BGN). Ia menyebut bahwa APIMSA telah mendapatkan kuota 35 ribu pendamping halal untuk pelaku UMKM di seluruh Indonesia serta bekerja sama dengan BGN dalam program Makan Bergizi Gratis. “Kalau untuk sertifikat halalnya pasti lebih dari itu, karena pendamping halalnya saja sudah 35 ribu, apalagi sertifikat halalnya,” jelas Neng Eem.
Baca Juga: Presiden Prabowo Resmikan 17 Stadion, Dorong Klub dan Swasta Terlibat dalam Pengelolaan
Kepala BPJPH, Ahmad Haikal Hasan, menyoroti besarnya potensi UMKM di Indonesia, namun menurutnya, sektor ini masih membutuhkan dukungan lebih lanjut dari pemerintah, salah satunya melalui sertifikasi halal. Ia menegaskan bahwa dengan adanya regulasi dan bimbingan yang tepat, UMKM bisa semakin berkembang dan bersaing di pasar yang lebih luas.
Acara pembukaan Ramadan Fest 1446 H turut dihadiri oleh sejumlah tokoh, di antaranya Wakil Ketua MPR RI Rusdi Kirana, Pembina APIMSA Chusnunia Chalim, serta anggota DPR dari Fraksi PKB, Daniel Johan dan Syafrudin. Festival ini akan berlangsung hingga 21 Maret 2025 dan menghadirkan berbagai kegiatan menarik seperti talk show, santunan anak yatim, bazar UMKM, Ramadan Great Sale, lomba marawis, lomba kaligrafi, lomba fashion show, serta pertunjukan musik religi.
Simak Juga: Legislator Gerindra Desak Pemprov Riau Segera Bayarkan TPP ASN