
BIMATA.ID, Jakarta – Menjelang Lebaran 2025, pemerintah Indonesia kembali menghadirkan kebijakan strategis untuk meringankan beban masyarakat. Salah satu kebijakan tersebut adalah pemberian diskon tarif tol selama bulan Ramadhan dan masa mudik Lebaran.
Presiden RI Prabowo Subianto menyatakan, bahwa kebijakan diskon tarif tol ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan daya beli masyarakat. “
“Kebijakan ini bertujuan untuk mengurangi biaya perjalanan para pemudik serta memperlancar arus mudik Lebaran,” ungkap Presiden Prabowo dalam keterangan pers pada Senin, (17/02/2025).
Baca juga: PAN Apresiasi Usulan Koalisi Permanen Presiden Prabowo Soal Koalisi Permanen
Menurutnya, langkah ini akan membantu masyarakat merayakan Lebaran dengan lebih nyaman dan aman, tanpa beban biaya perjalanan yang tinggi.
“Pemerintah akan terus menerapkan kebijakan-kebijakan strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kita,” ujarnya.
Diketahui, diskon tarif tol ini diperkirakan akan memberikan dampak positif bagi sektor transportasi dan ekonomi secara keseluruhan. Dengan adanya potongan harga tol, masyarakat yang menggunakan kendaraan pribadi akan dapat menghemat biaya perjalanan, sehingga dapat mendorong lebih banyak orang untuk melakukan perjalanan mudik.
Lihat juga: Presiden Prabowo: Saya Sangat Gembira Ekonomi RI Terkendali & Inflasi Rendah
Kemudian, selain mengurangi biaya perjalanan, kebijakan ini juga diharapkan dapat memperlancar mobilitas masyarakat. Arus mudik yang lebih lancar akan membawa dampak positif bagi sektor-sektor ekonomi terkait, seperti kuliner, perhotelan, dan pariwisata.
Selain itu, aktivitas ekonomi yang meningkat selama musim liburan dapat memberikan manfaat langsung bagi sektor-sektor tersebut, sekaligus memperkuat perekonomian daerah-daerah yang dilalui oleh pemudik.
Sebagai informasi, diskon tarif tol menjelang Lebaran 2025 diharapkan dapat menjadi salah satu langkah konkret dalam mendukung kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan perekonomian nasional pada kuartal pertama tahun ini.
Simak juga: Presiden Prabowo Perintahkan Pengawasan Ketat Proyek Pembangunan Pemerintah