Presiden Prabowo Tekankan Penggunaan Bahan Baku Lokal pada Program Makan Bergizi Gratis
BIMATA.ID, Jakarta – Menteri Koperasi dan UKM, Budi Arie Setiadi, mengungkapkan arahan Presiden Prabowo Subianto pada hari pertama peluncuran Program Makan Bergizi Gratis (MBG), Senin (06/01).
Salah satu arahan utama Presiden adalah memastikan bahan baku produksi untuk program ini berasal dari dalam negeri.
“Sebisa mungkin barang-barang itu, bahan bakunya harus produksi dalam negeri, enggak boleh impor,” kata Budi, Selasa (07/01/2025).
Arahan tersebut sejalan dengan upaya pemerintah untuk memperkuat sektor produksi nasional dan kemandirian pangan.
Dia juga menilai bahwa program MBG sangat strategis dan membutuhkan kerja sama seluruh komponen bangsa.
“Karena terus terang, ini program yang sangat strategis dan menjadi perhatian kita bersama. MBG ini harus memunculkan kegotongroyongan, kesetiakawanan, serta semangat bahu membahu dari seluruh komponen anak bangsa,” tuturnya.
Dia juga menerangkan, pemerintah tidak bisa menjalankan program ini sendirian.
Diperlukan sinergi antara berbagai pihak, mulai dari pemerintah, masyarakat, hingga sektor swasta, untuk memastikan program ini berjalan dengan baik dan memberikan dampak positif yang luas.
Program MBG sendiri bertujuan untuk menyediakan makanan bergizi gratis bagi pelajar di seluruh Indonesia sebagai langkah penting dalam meningkatkan kualitas hidup generasi muda.
Budi Arie menyatakan optimisme bahwa program ini dapat menjadi salah satu landasan menuju Indonesia sebagai negara maju.
“Pemerintah optimistis program ini adalah salah satu fundamental penting dalam membangun masa depan Indonesia yang lebih cerah dan menjadikan negara kita sebagai kekuatan besar di dunia,” pungkasnya.
Program ini diharapkan dapat terus berkembang dengan dukungan penuh dari semua pihak.