Penyaluran Program Makanan Bergizi Gratis Bertambah 3 Juta Penerima pada Triwulan I 2025
BIMATA.ID, Jakarta – Juru bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan, Adita Irawati mengatakan bahwa program Makanan Bergizi Gratis (MBG) besutan Presiden RI Prabowo Subianto, akan menambah sekitar 3 juta penerima manfaat pada triwulan I tahun 2025.
Program ini juga akan memperluas cakupan layanan dengan menambah 1.000 titik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
Adita menyampaikan hal tersebut saat mendampingi Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi, meninjau pelaksanaan program MBG di SDN 01 dan 02 Susukan, Ciracas, Jakarta Timur, Selasa (07/01/2025).
Ia menjelaskan bahwa saat ini terdapat 190 titik SPPG yang tersebar di 26 provinsi untuk mendukung program ini.
“Tentu ini akan terus bertambah secara bertahap. Ke depan, kami berharap pada triwulan pertama 2025 jumlahnya mencapai 3 juta penerima manfaat dengan tambahan sekitar 1.000 titik SPPG,” kata Adita, Selasa (07/01/2025).
Menurut dirinya, evaluasi tersebut dilakukan oleh Badan Gizi Nasional (BGN) sebagai penanggung jawab utama program ini.
Masukan dari evaluasi, seperti pemilihan menu, bahan makanan, dan waktu pengantaran, akan menjadi rujukan untuk perbaikan di masa mendatang.
“Evaluasi dilakukan setiap hari oleh BGN, yang langsung berkoordinasi dengan titik-titik SPPG di seluruh Indonesia. Hal ini bertujuan untuk memastikan program berjalan optimal,” tuturnya.
Ia menambahkan, angka kecukupan gizi (AKG) menjadi acuan utama dalam pemilihan menu makanan.
Komponen gizi yang sesuai harus terpenuhi untuk mendukung kebutuhan anak di jenjang pendidikan usia dini (PAUD), SD, hingga SMP.