Tips Mengemudi Mobil Hemat BBM Saat Liburan
BIMATA.ID, Jakarta- Sebelum memutuskan pergi liburan pakai mobil, tentu hal yang paling dipertimbangkan adalah biaya perjalanan itu sendiri. Dekat-dekat ini ada momen liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang tentunya wajib diisi dengan jalan-jalan bersama keluarga.
Supaya biaya perjalanan nggak membengkak, tentunya diperlukan tips atau kiat khusus untuk mengemudi mobil. Apalagi harga BBM juga nggak murah, mau yang bensin atau solar, semuanya mahal.
Makanya, diperlukan taktik khusus supaya mengemudi bisa lebih hemat BBM. Sehingga bujet atau pengeluaran bisa dialokasikan untuk keperluan lainnya.
BACA JUGA: Respon Arahan Presiden Prabowo, PLN Siap Berikan Diskon 50% Pembelian Token Listrik
Mengemudi hemat BBM sebetulnya gampang. Siapa saja juga bisa. Pertama dan paling penting dimulai dari berakselerasi dengan lembut. Jangan serampangan.
Semakin keras Anda berakselerasi, semakin banyak bahan bakar yang Anda gunakan. Di dalam kota, Anda dapat menggunakan lebih sedikit bahan bakar dengan menginjak pedal gas secara perlahan.
Agar bahan bakar seefisien mungkin, luangkan waktu 5 detik untuk mempercepat kendaraan Anda hingga 20 kilometer per jam dari posisi berhenti. Bayangkan secangkir kopi terbuka di dashboard Anda, jangan sampai kopi tersebut tumpah saat Anda menginjak gas.
Saat kecepatan Anda turun dan meledak, Anda menggunakan lebih banyak bahan bakar, dan membelanjakan lebih banyak uang, dari yang harusnya Anda keluarkan. Tips berikutnya adalah gunakan kecepatan konstan saja, jangan naik secara signifikan, begitu juga sebaliknya.
BACA JUGA: Program Prioritas Prabowo, Jamin Rakyat Miliki Rumah Layak dan Murah
Berikutnya, lihatlah ke depan saat Anda mengemudi untuk melihat apa yang akan terjadi. Dan jaga jarak yang nyaman antara kendaraan Anda dan kendaraan di depan Anda.
Tips berikut ini berkaitan dengan menjaga kecepatan supaya konstan. Intinya, usahakan Anda dapat menjaga kecepatan sestabil mungkin dan menggunakan lebih sedikit bahan bakar. Ini juga lebih aman dan bisa menghindari risiko tabrakan beruntun karena rem mendadak.
Terakhir adalah nggak perlu terlalu ngebut. Pertahankan batas kecepatan untuk menghemat bahan bakar. Sebagian besar mobil, van, truk pikap, dan SUV paling hemat bahan bakar saat melaju antara 50 dan 80 km per jam.
Di atas zona kecepatan ini, kendaraan otomatis akan menggunakan lebih banyak bahan bakar dengan semakin cepat mereka melaju. Misalnya, pada kecepatan 120 km per jam, kendaraan menggunakan bahan bakar sekitar 20 persen lebih banyak daripada pada kecepatan 100 km per jam.
BACA JUGA: Presiden Prabowo Pimpin Ratas Persiapan Nataru, BBM, Hingga Wisata
Intinya adalah bagaimana Anda bisa menjaga mobil dalam kecepatan konstan. Saat harus berhenti, memulai akselerasinya juga jangan terlalu nafsu, semakin dalam pedal gas Anda injak, maka semakin deras BBM yang mengalir dari tangki ke ruang mesin.