BIMATA.ID, Solo – Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Salahuddin Uno bersilaturahmi ke kediaman Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) di Sumber, Solo, (12/12/2024). Dalam pertemuan itu Sandiaga mengaku membicarakan soal ekonomi dan politik.
Awalnya Menparekraf 2020-2024 itu mengaku, kedatangan ke Solo untuk menghadiri acara pernikahan keponakannya dengan mantan pembalap Rio Haryanto. Kemudian mampir ke kediaman Jokowi untuk melepas kangen.
“Keponakan saya menikah sama mas Rio Haryanto, jadi seluruh keluarga kami ada di Solo. Ini silaturahmi dan berdiskusi tentang ekonomi banyaknya dengan Pak Jokowi, lepas kangen melepas rindu, hampir 3 bulan tak ketemu dengan Pak Jokowi,” ujar Sandiaga Uno.
Baca Juga: KSAU Minta Seluruh Lanud Ikut Mensukseskan Program Makan Bergizi Presiden Prabowo
Perihal ekonomi, Sandiaga menyebut Indonesia akan menghadapi beberapa tantangan perang dagang. Menurutnya dengan kemenangan Donald Trump di Pemilu AS akan menimbulkan perang dagang.
“Dan ini peluang justru bagi Indonesia untuk memilih begitu banyak ekonomi yang harus tertata ulang dengan situasi geopolitik, terutama penciptaan lapangan kerja. Dulu yang jadi kekhawatiran kita inflasi tapi udah bisa diatasi insya Allah ekonomi akan baik.”
Perihal politik Sandiaga menyatakan partainya ingin bermitra dengan Jokowi. Namun ia tidak berani mengajak Jokowi bergabung ke partai berlambang Kakbah itu.
“Wah, nggak berani saya,” kata Sandi saat ditanya apakah partainya ingin meminang Jokowi.
Sandi menghormati keputusan Jokowi yang belum memutuskan bergabung dengan salah satu partai politik setelah tidak lagi menjadi kader PDIP. Menurutnya, Jokowi tokoh bangsa yang dimiliki semua pihak, termasuk PPP.
“Kalau PPP terus mendapatkan arahan dari beliau itu sangat baik,” kata Sandi.
PPP sendiri gagal melenggang ke Senayan untuk periode 2024-2029. Karena tidak memenuhi syarat ambang batas parlemen sebesar 4 persen.
Sandi mengaku pihaknya masih fokus berbenah agar bisa kembali menduduki kursi DPR RI di Pemilu 2029 mendatang. Meski tidak sampai mengajak bergabung mantan Gubernur DKI Jakarta itu, Sandi memastikan partainya tetap ingin menjalin kerja sama dengan Jokowi.
“PPP ini sekarang bagaimana caranya PPP bisa kembali ke senayan, parlemen ini sedang kita tata dan mudah-mudahan bisa bermitra dengan ‘partai perorangan’,” kata Sandi.
Lihat Juga: Legislator Gerindra, Endipat Wijaya Bantu Warga Sungai Panas Rp100 Juta Untuk Mobil Layanan Sosial