BeritaPolitikRegional

Rahayu Saraswati Apresiasi Kampung Pangan Inovatif Sebagai Destinasi Edukasi

BIMATA.ID, Palembang – Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra sekaligus Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, bersama tim Komisi VII dan perwakilan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, mengunjungi Kampung Pangan Inovatif di Kelurahan Plaju Ulu, Kecamatan Plaju, Kota Palembang, Sumatera Selatan. Kampung yang dikenal dengan nama Agroeduwisata Jamiah Rizqi Herbal & Ecoprint ini mengedepankan konsep edukasi berbasis pangan inovatif dengan pendekatan ramah lingkungan.

Dalam kunjungan tersebut, Rahayu menyampaikan rasa bangganya atas inisiatif masyarakat setempat yang berhasil memadukan elemen pertanian dengan sektor ekonomi kreatif. Menurutnya, kampung ini menunjukkan bahwa inovasi berbasis kearifan lokal dapat memberikan dampak signifikan bagi pengembangan ekonomi sekaligus menjaga kelestarian lingkungan. “Ini adalah bukti bahwa kolaborasi lokal dapat menghasilkan manfaat besar, baik untuk masyarakat maupun lingkungan,” ujarnya.

Baca juga: OJK Cabut Izin Usaha PT BPRS Saka Dana Mulia

Rahayu bersama rombongan menyaksikan langsung produk-produk unggulan kampung tersebut, seperti olahan herbal, hasil ecoprint, hingga penggunaan teknologi sederhana untuk mendukung aktivitas pertanian. Ia menyoroti pentingnya peran sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha untuk mengembangkan model serupa di wilayah lain. “Kami akan terus mendukung program seperti ini agar dapat memperkuat potensi lokal dan menarik wisatawan melalui konsep agroeduwisata,” tambahnya.

Jamiah Rizqi, pengelola utama tempat ini, mengungkapkan rasa syukur atas perhatian yang diberikan oleh Rahayu Saraswati dan tim. Ia berharap dukungan yang diberikan dapat memperluas peluang pengembangan kampung mereka ke tingkat yang lebih tinggi. Rahayu juga mendorong masyarakat untuk terus berkreasi dan mempertahankan nilai-nilai lokal sebagai keunggulan dalam bersaing di pasar.

“Dengan ekonomi kreatif, kita tidak hanya menciptakan peluang ekonomi, tetapi juga melestarikan tradisi dan melindungi lingkungan,” tutup Rahayu. Kampung Pangan Inovatif ini diharapkan menjadi inspirasi untuk daerah lain dalam memanfaatkan potensi lokal demi kesejahteraan masyarakat yang berkelanjutan.

Simak Juga: Pernyataan Prabowo Soal Memaafkan Koruptor, Gerindra: Fokus pada Pemulihan Aset Negara

Related Articles

Bimata