BeritaPeristiwaRegionalUmum

BPBD Bali Tingkatkan Kesiapsiagaan Hadapi Kondisi Cuaca Ekstrem

BIMATA.ID, Denpasar– Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Bali pada Senin (9/12/2024) menyebabkan berbagai bencana di sejumlah wilayah. Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali, tercatat pohon tumbang, atap rumah roboh, hingga senderan jebol yang mengakibatkan kerusakan parah dan menelan korban jiwa.

“Pohon tumbang terjadi di 44 titik, dengan sebaran paling banyak di Kabupaten Karangasem, Gianyar, dan Tabanan,” ucap Kalaksa BPBD Provinsi Bali, I Made Rentin, yang menyerukan kewaspadaan terhadap kondisi cuaca ekstrem.

Selain itu, hujan dan angin kencang juga merobohkan atap rumah di dua titik, masing-masing di Kabupaten Jembrana dan Karangasem. Kejadian lainnya, dahan pohon patah di dua titik di Jembrana, serta senderan jebol di Gianyar yang menewaskan dua warga. Angin puting beliung dilaporkan melanda tiga desa di Kecamatan Negara, Jembrana, merusak fasilitas umum dan rumah warga. Total kerugian akibat bencana ini diperkirakan mencapai Rp260 juta.

BACA JUGA: Prabowo Ingatkan Pejabat Hemat APBN 2025: Perangi Kebocoran di Semua Tingkat!

BMKG Wilayah III Badung telah mengeluarkan peringatan dini terkait musim hujan yang tengah berlangsung. Masyarakat diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir dan longsor.

“Kesiapsiagaan masyarakat adalah kunci untuk menghadapi potensi bencana dan mewujudkan Bali yang tangguh,” ujar I Made Rentin.

BPBD Provinsi Bali terus melakukan kaji cepat di lokasi terdampak dan menyalurkan bantuan darurat bagi warga yang membutuhkan.

BACA JUGA: Luncurkan Program “Gerakan Indonesia Bugar, Ayo Gerak”, Menpora: Presiden Prabowo Ingin Siswa Olahraga Minimal Satu Jam per Hari di Sekolah

Related Articles

Bimata