BeritaPeristiwa

Banjir Rob Kembali Melanda di Sekitar Wilayah Jakarta Utara

BIMATA.ID, Jakarta – Banjir rob atau banjir pesisir kembali melanda sejumlah wilayah di Jakarta Utara pada Senin (16/12/2024).

Daerah tersebut meliputi Muara Angke, Pelabuhan Sunda Kelapa, kawasan Ancol, Jalan RE Martadinata, Kapuk Muara, dan sekitarnya.

Air laut yang meluap merendam jalanan dan permukiman warga, menimbulkan dampak besar pada aktivitas sehari-hari.

Dimas Prasetyo, seorang warga di Muara Angke, mengatakan bahwa banjir terjadi di Dermaga Ujung 1 Muara Angke. Air laut yang meluap masuk ke jalan-jalan yang biasa dilalui kendaraan dan merendam pemukiman warga.

“Air masuk ke pemukiman dan juga ke jalan yang biasa dilalui kendaraan,” kata Dimas, Senin (16/12/2024).

Ketua RW 22 Muara Angke, Bani, juga mengonfirmasi bahwa air cukup tinggi pagi ini dan merendam rumah-rumah warga.

Baca Juga : Presiden Prabowo : Kita Tidak Boleh Terpecah Belah, Jaga Kerukunan Antara Agama, Suku, Etnis dan Ras

Pihaknya sedang melakukan pendataan terhadap warga yang terdampak banjir rob tersebut.

“Kami sedang mendata warga yang terkena dampak,” kata Bani.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebelumnya mengeluarkan peringatan dini mengenai potensi banjir rob di Jakarta pada periode 11 hingga 20 Desember 2024.

Banjir ini disebabkan oleh fenomena pasang maksimum air laut yang bertepatan dengan fase bulan baru, yang meningkatkan ketinggian pasang air laut di wilayah pesisir utara Jakarta.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta juga mengimbau warga untuk waspada, karena status Pintu Air Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara, berada pada siaga dua hingga pukul 05.00 WIB dengan ketinggian air mencapai 210 cm.

Tags

Related Articles

Bimata
Close