Bimata

Analisis: Golkar dan PKS Perlu Evaluasi Internal Usai Pilkada DKI Jakarta

BIMATA.ID, Jakarta – Analisis komunikasi politik atau Founder Lembaga Survei KedaiKOPI Hendri Satrio menyarankan Partai Golkar dan PKS untuk melakukan evaluasi internal setelah hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di DKI Jakarta 2024.

Hensa mengatakan, kedua partai tersebut dianggap mengalami penurunan posisi kepala daerah dalam Pilkada.

“Golkar dan PKS yang dipersepsikan banyak kehilangan posisi kepala daerah di Pilkada,” kata Hensa, Selasa (24/12/2024).

Dirinya menekankan, betapa pentingnya evaluasi internal bagi setiap partai politik, tidak hanya untuk Pilkada, tetapi juga untuk pencapaian dalam pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg).

Evaluasi ini, tutur dia, akan membantu partai memahami strategi yang perlu diperbaiki untuk masa depan.

Selain Golkar dan PKS, Hensa juga menyebutkan PDI Perjuangan sebagai pemenang Pileg dan Gerindra sebagai pemenang Pilpres perlu melakukan evaluasi.

Dirinya menuturkan, langkah ini bertujuan untuk memastikan kinerja partai selaras dengan visi dan misinya, sekaligus mempersiapkan strategi untuk menghadapi tantangan politik ke depan.

Dia mengingatkan, agar partai politik tidak hanya fokus pada evaluasi eksternal, seperti mempertanyakan pengaruh sistem pemilu atau faktor luar lainnya.

“Jangan hanya terjebak melakukan evaluasi eksternal, ‘kenapa hasilnya begitu?’, ‘apa yang dilakukan oleh eksternal kepada kami?’. Ini memang penting, tapi introspeksi juga wajib dilakukan,” ujarnya.

Baca Juga : Gerindra: Presiden Prabowo Pertimbangkan Kritik dan Masukan Soal Kenaikan PPN 12 Persen

Menurutnya, evaluasi internal menjadi langkah penting untuk mengukur sejauh mana kerja-kerja politik partai selama tahun 2024 sudah sesuai dengan ideologi dan visi yang telah ditetapkan.

“Apakah strateginya sudah tepat, kerja-kerja politiknya sudah tepat dengan ideologinya, arah-arah politiknya sudah tepat atau belum, ini semua harus dievaluasi secara menyeluruh,” pungkasnya.

Dengan evaluasi internal, Hensa berharap partai-partai politik mampu memperbaiki kekurangan mereka dan mempersiapkan diri menghadapi tantangan politik di masa depan.

Exit mobile version