BIMATA.ID, Jakarta – Presiden Republik Indonesia (RI), Prabowo Subianto dinilai berhasil menggelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 dengan adil, dan bersih.
Hal ini terlihat dari komitmennya terhadap netralitas selama proses pemilihan, serta minimnya pelanggaran yang melibatkan aparat pemerintah.
Menanggapi hal itu, Aktivis dan Mantan Relawan Tim Kampanye Nasional Prabowo – Gibran, Haris Rusly Moti mengatakan, selama berjalannya Pilkada serentak ini tidak ada intervensi dari pemerintahan dalam upaya memenangkan pasangan calon tertentu yang didukung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Baca juga: Presiden Prabowo Panggil Menaker ke Istana, Bahas Kenaikan UMP 2025
Menurutnya, Prabowo menunjukkan kepemimpinan yang konsisten dalam memastikan bahwa seluruh proses pemilihan berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku. Tanpa adanya campur tangan dari aparatur negara. Sehingga, masyarakat sendiri memiliki kebebasan penuh dalam memilih pemimpin daerahnya.
“Presiden Prabowo yang memimpin berjalannya pilkada tanpa cawe-cawe oleh aparatur negara. Sejauh ini tidak ada pelanggaran berarti yang melibatkan aparat negara untuk memenangkan pasangan calon Pilkada yang didukung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM),” ujar Haris Rusly Moti pada saat siaran pers resmi, pada Rabu (27/11/2024).
Selain itu, netralitas pemerintah selama pergelaran Pilkada 2024 berperan penting dalam meningkatkan partisipasi politik masyarakat. Serta, rasa percaya masyarakat dalam menggunakan hak suaranya tercermin dalam antusiasme pemilih.
Lihat juga: Prabowo Siap Gelontorkan 200 M Buat Timnas, Ahmad Muzani: Bagus, Karena Kebanggaan Nasional
“Kami patut mengapresiasi penyelenggara Pilkada, KPUD dan Bawaslu yang telah berhasil memimpin penyelenggaraan Pilkada secara langsung dan serentak,” jelasnya.
Sebagai informasi, hasil sementara Quick Count telah menunjukkan bahwa pasangan calon yang diusung oleh Prabowo di beberapa Provinsi besar, menang dalam hitung cepat. Sehingga, hal ini membuktikan bahwa masyarakat masih menaruh harapan besar kepada kepemimpinan yang didukung oleh ketua umum Gerindra tersebut.