BIMATA.ID, NTT – Partai Gerindra melalui Anggota DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota se-NTT menyalurkan bantuan sembako kepada warga terdampak erupsi Gunung Lewotobi pada Jumat, 8 November 2024.
Bantuan ini diberikan sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terkena dampak bencana alam.
Gunung Lewotobi mulai erupsi sejak Minggu, 3 November 2024, dan aktivitas vulkaniknya terus meningkat hingga Jumat, 8 November 2024. Akibat erupsi ini, ribuan warga dari 18 desa di Kecamatan Wulanggitang dan Ile Bura harus mengungsi ke beberapa lokasi aman.
Dalam upaya membantu warga yang terdampak, Partai Gerindra bergerak cepat menyalurkan bantuan ke titik-titik pengungsian. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Ketua Fraksi Gerindra DPRD NTT, Yuven Hikon, didampingi oleh dua anggota fraksi, Andi Liwun dan Abdul Hamid, serta fungsionaris Partai Gerindra lainnya, termasuk Wakil Sekretaris DPD Partai Gerindra NTT, Theresia Krowin.
Proses penyerahan bantuan dilakukan di beberapa lokasi, dimulai dari Kantor Desa Ile Gerong, kemudian dilanjutkan ke Kantor Desa Kobasoma, Desa Lewolaga, dan Desa Lewoingu. Bantuan yang disalurkan meliputi kebutuhan dasar seperti beras, air mineral, mi instan, sabun mandi, sabun cuci, telur, dan minyak goreng.
Yuven Hikon menekankan bahwa bantuan ini adalah wujud kepedulian Partai Gerindra terhadap warga yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi. “Kami merasakan apa yang dialami masyarakat di kaki Gunung Lewotobi. Mereka kehilangan tempat tinggal dan menghadapi ancaman nyawa. Karena itu, kami hadir untuk membantu,” ujarnya.
Yuven juga menjelaskan bahwa Partai Gerindra memberi perhatian khusus kepada para pengungsi mandiri yang belum banyak menerima bantuan. “Kami fokus pada pengungsi mandiri karena mereka terbatas dalam menerima bantuan. Oleh sebab itu, kami mencoba mengintervensi di titik-titik yang ada,” tambahnya.
Sekretaris DPC Partai Gerindra Kabupaten Flotim, Wis Kean, mengungkapkan rasa syukur atas kepedulian Partai Gerindra terhadap masyarakat terdampak. Menurutnya, bantuan ini menunjukkan bahwa duka Lewotobi adalah duka bersama. “Kami berterima kasih kepada DPD dan DPC se-NTT yang sudah membantu warga di sini. Semoga ke depan ada bantuan lanjutan karena banyak yang masih membutuhkan,” ujarnya.