BIMATA.ID, Jakarta – Politisi Gerindra Andre Rosiade tidak terlalu khawatir mengenai pendukung Basuki Tjahaja Purnama atau Ahokers dan pendukung Anies Baswedan atau Anak Abah kompak mendukung Cagub Jakarta Pramono Anung.
Andre menegaskan, jelang hari pemilihan, pihaknya terus bekerja keras agar pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) memenangkan Pilgub Jakarta.
“Ngeri bener kayaknya, jadi yang jelas tadi bahwa insya Allah Bang Ariza Patria sebagai ketua tim pemenangan pasangan RIDO dan seluruh partai pendukung dan pengusung, serta seluruh lawan sedang bekerja keras hingga 8 hari lagi hari ini ya,” kata Andre di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (19/11).
Lihat Juga: Prabowo Bentuk Tim Khusus Pelajari Program Makan Bergizi Gratis dari Brasil
Andre menyebut, Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus terus bekerja keras untuk mengunci kemenangan RIDO. Dia optimis paslon 01 memiliki kapabilitas dan dukungan sangat solid.
KIM plus berisi Partai Gerindra, Golkar, PAN, PSI, PBB, Gelora, Garuda, Prima, PKB, PKS, PPP, Perindo, dan NasDem.
“Dan begitu banyak insya Allah pasang RIDO kan memenangkan pilkada DKI. Saya rasa masyarakat DKI pengen gubernur yang bisa bersinergi dengan presiden Republik Indonesia, yaitu Pak Prabowo Subianto, jawabannya, Ridwan Kamil dan Suswono, tentunya,” pungkasnya.
Sebelumnya, Calon Gubernur Jakarta nomor urut tiga Pramono Anung berupaya membangun Jakarta dengan melanjutkan hal baik yang telah dicapai oleh gubernur sebelumnya, khususnya Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Dia pun mengaku mendapatkan dukungan pendukung kedua sosok tersebut, yakni Ahokers dan Anak Abah. Pramono menegaskan komitmennya bahwa kesuksesan hasil kerja gubernur terdahulu akan diteruskan demi membangun Jakarta.
Hal itu dapat terwujud jika semua pihak dapat bersatu, seperti yang terjadi di kalangan para pendukungnya.
“Malam ini saya didampingi oleh Ahoker dan Anak Abah, sehingga dengan demikian saya akan menggabungkan. Bagi saya, saya tidak mau menjawab itu, tetapi saya berkomitmen dalam membangun Jakarta,” ungkapnya dalam debat Pilkada Jakarta 2024 di Hotel Sultan, Jakarta, Minggu (17/11).
Pramono menegaskan, gaya kepemimpinan tentu akan berbeda dengan para gubernur terdahulu, baik itu Ahok atau pun Anies Baswedan.
Baca Juga: Sekjen Gerindra Lelang Sapi 1 Ton untuk Korban Erupsi Gunung Lewotobi