BIMATA.ID, Partai Gerindra Sulawesi Tengah menggelar Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) dan konsolidasi partai dalam rangka memenangkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, Ahmad Ali dan Abdul Karim Al Jufri, di Pilkada Gubernur Sulawesi Tengah 2024. Acara ini dihadiri oleh kader-kader partai serta tokoh-tokoh penting yang siap bekerja keras untuk memenangkan pasangan tersebut.
Dalam acara tersebut, calon wakil gubernur Sulawesi Tengah, Abdul Karim Al Jufri, berbagi kisah inspiratif mengenai pengalamannya bersama mantan Gubernur Sulawesi Tengah dua periode, Longki Djanggola. Menurut pemilik sapaan Bang AKA, Longki Djanggola adalah sosok yang memberikan kontribusi besar terhadap perkembangan Sulawesi Tengah selama masa kepemimpinannya.
AKA menceritakan percakapannya dengan Longki Djanggola beberapa bulan yang lalu. “Saya sempat berbicara dengan Pak Longki. Saya bilang, tugas ini sangat berat karena Pak Longki sudah menetapkan standar yang sangat tinggi untuk pelayanan masyarakat,” ungkapnya. Ia mengaku awalnya merasa terbebani oleh harapan yang tinggi.
Namun, jawaban Longki Djanggola membuat Abdul Karim Aljufri merasa lebih tenang. “Pak Longki bilang, jalani saja dan nanti kau akan menemukan cara yang tepat untuk melayani masyarakat,” tambahnya. Kata-kata tersebut menjadi dorongan semangat bagi AKA dalam menghadapi tantangan Pilgub ini.
Sebagai pendamping Ahmad Ali, AKA mengaku semakin optimis dan yakin untuk terus melangkah. Ia merasa bahwa Sulawesi Tengah telah mengalami banyak kemajuan di bawah kepemimpinan Longki Djanggola, meski masih banyak tantangan yang belum terselesaikan karena keterbatasan anggaran dan teknologi.
“Pak Longki sudah melakukan yang terbaik selama 10 tahun membangun Sulawesi Tengah. Namun, masih banyak impian beliau yang belum tercapai karena keterbatasan anggaran dan teknologi di masanya,” ujar Abdul Karim Aljufri. Ia menekankan pentingnya melanjutkan pekerjaan yang telah dimulai oleh para pendahulu.
Menurutnya, dirinya bersama Ahmad Ali berkomitmen untuk melanjutkan program-program yang sudah baik dari pemerintahan sebelumnya, serta memperbaiki apa yang masih kurang. Ia yakin bahwa dengan dukungan yang kuat, mereka dapat membawa perubahan yang lebih baik bagi masyarakat Sulawesi Tengah.
“Kami tidak berfokus pada menciptakan hal baru. Fokus kami adalah melanjutkan apa yang sudah baik dan memperbaiki yang masih kurang,” tegasnya. Hal ini, katanya, tercermin dalam visi dan misi pasangan calon ini yang berorientasi pada pembangunan berkelanjutan.
Rakorda Gerindra Sulawesi Tengah juga menjadi ajang konsolidasi internal partai, dengan menekankan pentingnya kerja sama dan soliditas untuk menghadapi Pilkada 2024. Kader-kader Gerindra di seluruh Sulawesi Tengah diinstruksikan untuk bekerja keras demi memenangkan pasangan Ahmad Ali dan Abdul Karim Al Jufri MAN.
