BIMATA.ID, JAKARTA — Rencana pertemuan Presiden terpilih Prabowo Subianto dengan Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri sangat dinantikan publik, Pasalnya kedua tokoh ini sama-sama mempunyai pengaruh besar hingga dapat mempengaruhi situasi politik kedepan.
Demikian dikatakan pengamat politik Jajat Nurjaman kepada redaksi BIMATA.ID 27 September 2024
“Momen ini tentunya sangat ditunggu publik, bu Mega sebagai Ketua Umum PDIP dan pemenang pemilu belum memutuskan arah politiknya apakah akan mendukung pemerintahan pak Prabowo atau sebaliknya, sementara itu di pihak pak Prabowo sebagai Presiden terpilih meskipun sudah didukung mayoritas parpol saat ini, tentunya dengan kehadiran PDIP akan semakin memperkokoh posisinya dalam menjalankan pemerintahan mendatang”, tutur Jajat.
Jajat menilai, ada nilai tawar politik besar diantara keduanya, selain adanya peluang saling berkontribusi dalam kabinet, hal lainnya juga tentang komposisi pimpinan DPR dan kelengkapannya untuk periode mendatang, apalagi baru-baru ini juga muncul isu tentang wacana revisi UU MD3, artinya secara politis ada atau tidaknya kesepakatan diantara pak Prabowo dan Megawati akan membawa konsekuensi politik besar kedepannya.
“Sebagai pemenang pemilu tentu saja PDIP berpeluang untuk mendapatkan posisi pimpinan DPR, namun jika berkaca ke komposisi pimpinan 2014 yang lalu menandakan hal itu tidak mutlak bisa terjadi, saya kira melalui pertemuan kedua tokoh bangsa ini publik berharap akan membawa pengaruh positif tidak hanya secara politis namun membuat stabilitas politik juga bisa tetap terjaga dengan baik mengingat efek pengaruhnya bisa berdampak kepada banyak hal”, tutup Jajat.