Bimata

DPR Yakin Prabowo Akan Pilih Menlu dan Menkominfo Yang Bisa Atasi Masalah

BIMATA.ID, Jakarta – Presiden terpilih, Prabowo Subianto, diyakini akan menempatkan orang tepat untuk menduduki posisi Menteri Luar Negeri serta Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo).

Terkait dengan posisi Menlu, Anggota Komisi I DPR, Dave Laksono, meyakini bahwa figur yang dipilih adalah figur unggulan yang paham akan permasalahan dalam maupun luar negeri dan mengerti apa yang menjadi pola pikir Prabowo.

“Pastinya orang yang dipilih pak Prabowo, apalagi Menlu, harus menjadi muka pemerintahan di berbagai forum dan tempat. Top diplomat Indonesia di seluruh dunia. Figurnya itu adalah figur yang andal, mampu, benar-benar mengerti pola pikirnya Pak Prabowo,” jelasnya di Jakarta, Jumat (13/9/2024).

Lihat Juga: Profil Sugiono, Politisi Gerindra Yang Digadang Gadang Jadi Menlu Kabinet Prabowo

“Sehari-sehari bisa berbicara sesuai kehendak beliau (Prabowo), menguasai semua masalah substantif di Indonesia. Itu kami yakini adalah yang terbaik yang dipilih,” sambung Dave.

Begitu juga dengan posisi Menkominfo, Dave menyadari bahwa saat ini banyak sekali pekerjaan rumah yang harus dituntaskan untuk pos kementerian tersebut.

Mulai dari ramainya situs judi online, hingga kasus pembobolan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) yang menyebabkan raibnya sejumlah data milik pemerintah.

“Sama seperti di Kominfo, kita lihat kendala permasalahan banyak sekali. Seperti kemarin ada pembobolan PDNS, judi online lalu juga jaringan telekomunikasi belum sepenuhnya terbangun, ada permasalahan di Bakti. Hal-hal inilah yang menjadi PR-PR untuk Menkominfo berikutnya,” terang politisi Partai Golkar itu.

Ia yakin, yang akan dipilih Prabowo sebagai Menkominfo adalah sosok yang tahu permasalahan tersebut dan dapat mengatasinya dengan baik.

“Siapapun yang presiden pilih adalah figur yang benar-benar mengerti akan permasalahan tersebut dan bisa menjadi solusi akan permasalahan yang ada,” ungkap Dave.

Simak Juga: Gerindra Kembali Fasilitasi Beasiswa untuk Masyarakat Maluku

Exit mobile version