BIMATA.ID, Jakarta – Brigadir Jenderal TNI (Purn.) Taufik Hidayat, S.H., M.H., adalah salah satu contoh nyata bagaimana transisi dari dunia militer ke politik dapat berlangsung dengan mulus. Pria kelahiran Cirebon, Jawa Barat, pada 22 Juli 1959 ini kini berusia 65 tahun dan tinggal di Apartemen Taman Rasuna Tower 7, Menteng Atas, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan.
Latar Belakang Pendidikan
Taufik memulai pendidikan formalnya di SMA Negeri 1 Cikampek pada tahun 1974 hingga 1977. Setelahnya, ia memasuki dunia militer melalui Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri) pada tahun 1983, sebelum kemudian melanjutkan pendidikan tinggi di bidang hukum. Gelar Sarjana Hukum (S.H.) diraihnya dari Fakultas Hukum Universitas Jakarta pada tahun 2010, yang disusul dengan gelar Magister Hukum (M.H.) dari Universitas Islam Jakarta pada tahun 2013. Tak hanya itu, Taufik juga menambah pengetahuan militernya melalui Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad) pada tahun 1998.
Karir Militer
Selama karirnya di TNI Angkatan Darat, Taufik banyak terlibat dalam berbagai operasi penting. Di antara momen paling menonjol dalam kariernya adalah keterlibatannya dalam Operasi Seroja di Timor Timur, pemberontakan di Aceh, serta konflik di Papua. Jabatan terakhirnya di militer adalah sebagai Staf Khusus Panglima TNI pada tahun 2015, sebelum akhirnya pensiun pada tahun 2017 dengan pangkat Brigadir Jenderal TNI.
Baca juga: Usai NasDem, Prabowo Terima Kunjungan PPP untuk Gabung Koalisi Indonesia Maju
Selain itu, Taufik juga menjabat sebagai Komandan Korem 143/Haluoleo pada tahun 2010, serta menjadi Kepala Badan Intelijen Daerah (Kabinda) di Sulawesi Tenggara pada tahun 2012. Berbagai penghargaan telah ia raih selama masa dinasnya, termasuk Bintang Kartika Eka Paksi Nararya, serta berbagai Satyalancana atas dedikasinya di militer.
Terjun ke Dunia Politik
Setelah pensiun dari militer, Taufik Hidayat memasuki dunia politik dengan bergabung di Partai Gerindra. Kepiawaiannya dalam berorganisasi membawanya menjadi Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Barat. Tidak lama setelah terjun ke politik, ia berhasil memenangkan kursi sebagai Ketua DPRD Jawa Barat untuk periode 2019 – 2024.
Kesetiaannya kepada Partai Gerindra dan Prabowo Subianto terlihat jelas dari jejak karier politiknya yang selalu berjalan beriringan dengan agenda politik partai tersebut. Taufik tidak hanya seorang politikus, tetapi juga seorang suami dari dr. Rinrin Merinova, yang selalu mendukung perjalanan karirnya baik di militer maupun di politik.
Pengalaman dan Penghargaan
Taufik Hidayat telah melalui masa dinas militer yang panjang dan berliku, dengan berbagai penugasan di daerah-daerah konflik yang krusial. Dedikasinya tidak hanya diakui oleh rekan-rekannya di militer, tetapi juga oleh masyarakat sipil yang memilihnya sebagai Ketua DPRD Jawa Barat. Berbagai penghargaan yang ia terima merupakan bukti nyata dari kontribusinya bagi negara ini, baik di medan perang maupun di arena politik.
Lihat juga: Prabowo Kembali Terima Surya Paloh di Kertanegara: Persatuan adalah Kunci Keberhasilan
Profil
Brigadir Jenderal TNI (Purn.) Taufik Hidayat, S.H., M.H.
Tempat, Tanggal Lahir
Cirebon, Jawa Barat, 22 Juli 1959 (umur 65)
Laki – Laki
Apartemen Taman Rasuna Tower 7, Menteng Atas Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan
Istri: dr. Rinrin Merinova
Riwayat Pendidikan
SMA Negeri 1 Cikampek (1974 – 1977)
Fakultas Hukum Universitas Jakarta (S.H.) (2007 – 2010)
Universitas Islam Jakarta (M.H.) (2011 – 2013)
Akabri (1983)
Seskoad (1998)
Riwayat Jabatan
Komandan Korem 143/Haluoleo (2010)
Kabinda Sultra (2012)
Staf Khusus Panglima TNI (2015)
Ketua DPRD Jawa Barat (2019 – 2024)
Riwayat Organisasi
Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Barat
Pengalaman Pekerjaan:
TNI (Angkatan Darat)
Masa dinas 1983 – 2017
Pangkat: Brigadir Jenderal TNI
Satuan Infanteri
Pertempuran/perang:
Operasi Seroja
Pemberontakan di Aceh
Konflik Papua
Ketua DPRD Jawa Barat 2019 – 2024
Penghargaan:
– Bintang Kartika Eka Paksi Nararya, Satyalancana Kesetiaan 24 Tahun, Satyalancana Kesetiaan 16 Tahun
– Satyalancana Kesetiaan 8 Tahun, Satya Lencana G.O.M VII, Satya Lencana Raksaka Dharma
– Satyalancana Seroja, Satyalancana Dwidya Sistha, Satyalancana Wira Karya
Simak juga: Disambangi Prabowo, Warga Muara Angke Syukuri Pembangunan Rumah Apung dan Ucapkan Terima Kasih