BIMATA.ID, Bandung – Dhani Wirianata merupakan sosok calon Walikota Bandung dari Partai Gerindra, Dhani memiliki perjalanan hidup yang menarik dan inspiratif.
Beliau Lahir di Jakarta pada Maret 1992, Dhani memiliki kenangan masa kecil yang kaya akan nuansa Bandung, tempat ia sempat tinggal di Jalan Kopo dan Ujungberung bersama neneknya.
“Saya kelahiran Jakarta tapi pernah tinggal di Bandung, makanya saya cinta Bandung, ingin memperbaiki Bandung,” kata Dhani, Kamis (25/07/2024).
Baca Juga : Relawan Prabu Dukung Calon Kepala Daerah yang Didukung Prabowo
Sejak lulus SMA pada tahun 2010, Dhani telah mendedikasikan dirinya untuk dunia politik dan tetap setia dengan Partai Gerindra.
“Nama lengkap saya Ridwan Dhani Wiryanto tapi cukup panggil Kang Dhani. Orang tua saya itu pernah bertugas di salah satu instansi,” jelasnya.
Keluarganya memiliki latar belakang yang beragam, dengan campuran darah Sunda dari Subang dan Sumedang, serta Belanda.
“Opa saya temannya Boscha di perkebunan teh, dan saya sempat tanya apakah opa jadi penjajah atau enggak, ternyata tak pernah ngejajah. Opa hanya berkenan di Pangalengan,” tambahnya.
Dhani merupakan sosok anak kedua dari tiga bersaudara.
Kini, ia telah berkeluarga dengan seorang istri dan putri berusia tiga tahun.
“Saya menikah tahun 2020 ketika pandemi,” jelasnya.
Ayahnya, Lukma Wiryanata, dan ibunya, Wastiani, memberikan dukungan penuh terhadap karir politiknya.
Dhani memulai karir politiknya di media Gerindra dan pada tahun 2015 menjadi sekretaris pribadi Prabowo Subianto hingga tahun 2020.
“Setelah jadi Aspri Pak Prabowo, saya ditugaskan mengurus ketahanan pangan dan mengurus beberapa bisnis,” bebernya.
Simak Juga : Diprotes PAC, Dhani Eks Sespri Prabowo Klaim Ikut Proses Penjaringan Cawalkot
Pada tahun 2024, Prabowo memberikan amanah besar kepada Dhani untuk maju sebagai calon Wali Kota Bandung.
“Saya pasti akan menjalankan amanah ini dengan baik,” ujar Dhani yang memiliki hobi renang dan sepak bola.
Semangat dan dedikasi Dhani untuk Kota Bandung menjadi harapan baru bagi masyarakat Bandung yang menginginkan perubahan positif di kota mereka.
