BIMATA.ID, Jakarta – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar, dan Partai Gerindra DKI Jakarta menjajaki koalisi menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta pada November 2024.
Menanggapi hal itu, Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta, Ahmed Zaki mengatakan, keduanya sedang mempersiapkan berbagai tahapan untuk menghadapi Pilkada Jakarta.
Menurutnya, komunikasi dengan Partai Gerindra berjalan sangat baik karena pernah masuk dalam koalisi yang sama yakni Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Pilpres 14 Februari 2024 lalu.
Baca juga: Sekjen Gerindra: Prabowo Segera Putuskan Kandidat Gerindra di Jateng
Diketahui, sejauh ini, pihaknya mengeluarkan empat surat tugas untuk bakal calon gubernur dan wakil gubernur (Bacagub/Bacawagub) Jakarta di internal partai, yakni dirinya, Wakil Ketua DPP Golkar Erwin Aksa dan Wakil Ketua DPP Golkar Ridwan Kamil (RK).
“Begitu juga kami menunggu Gerindra, nanti mungkin ada tahapan yang sedang dilalui, sampai kami serahkan keputusannya kepada DPP masing-masing. Mudah-mudahan kami di Jakarta bisa bekerja sama lagi,” kata Ahmed Zaki di Jakarta, pada Kamis (18/07/2024).
Namun, Ia mengaku belum mendapatkan instruksi lebih lanjut soal kader Golkar yang mendapatkan tiket untuk bursa Bacagub/Bacawagub Jakarta.
Sehingga, Ia meminta publik untuk menunggu keputusan tersebut karena ranah dari DPP Golkar.
“Entah surat tugas atau surat perintahnya, kita lihat nanti dari DPP. Hari ini maksudnya belum (ada keputusan) entah Babah Alun, atau kami yang bertiga (Ridwan Kamil, Erwin Aksa dan Zaki) ini belum menerima instruksi lebih lanjut, nanti kita tunggu saja,” paparnya.
Sebagai informasi, sejauh ini Partai Gerindra sudah memiliki beberapa nama yang diajukan DPD Gerindra kepada DPP, yakni seperti Wakil Ketua Umum DPP Gerindra, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, Budisatrio Djiwandono, dan Sekretaris DPD Gerindra DKI, Rani Maulani.