BIMATA.ID, Jakarta – Fraksi Partai Gerindra DPR meyakini pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto dapat membawa perekonomian Indonesia tumbuh melampaui target Menteri Keuangan Sri Mulyani yakni 5,1%-5,5% pada 2025.
Hal tersebut diungkapkan oleh anggota Komisi III DPR dari Gerindra Wihadi Wiyanto dalam agenda penyampaian pandangan terkait kerangka ekonomi makro dan pokok-pokok kebijakan fiskal (KEM PPKF) RAPBN 2025 pada sidang paripurna ke-18 2024.
“Fraksi Partai Gerindra memandang target pertumbuhan ekonomi 5,1%- 5,5% dalam KEM PPKF 2025 masih terbilang angka konservatif, yang ditetapkan dengan penuh perhatian mengingat situasi global tidak menentu. Namun, Gerindra melihat penuh optimisme bahwa pertumbuhan pada 2025 bisa lebih meningkat dibandingkan target tersebut,” kata Wihadi, Rabu (29/05/2024).
Baca Juga : Tugas Relawan Prabowo Berikutnya Menangkan Calon Kepala Daerah yang Diusung Gerindra
Dia juga menyampaikan bahwa optimisme tersebut dipicu oleh kepemimpinan Prabowo yang diyakini memiliki tekad kuat untuk perbaikan dan penyempurnaan.
Selain itu, menurutnya, hal tersebut didorong beberapa program unggulan dan berbagai langkah kebijakan strategis yang akan dilakukan pemerintahan baru nantinya.
“Di antaranya melanjutkan reformasi struktural, program hilirisasi, serta revitalisasi industri manufaktur dan pertanian secara komprehensif,” tuturnya.
Simak Juga : Bamsoet Temui SBY ke Rumahnya di Bogor, Bahas Soal Prabowo Subianto
Untuk itu, dirinya menerangkan, Gerindra mendukung upaya percepatan reformasi struktural melalui strategi hilirisasi industri untuk dilanjutkan pada 2025 dan dapat diperluas untuk akselerasi pertumbuhan ekonomi lebih tinggi.
“Dengan perluasan program ini diharapkan bisa meningkatkan investasi, terutama sektor manufaktur, yang berorientasi ekspor, membuka lapangan kerja dengan mengurangi tingkat informalitas serta penerimaan negara yang lebih efektif, sehingga mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat, mengurangi pengangguran dan memberantas kemiskinan,” pungkasnya.
