BIMATA.ID, Jakarta – Sejumlah nama tokoh yang dekat dengan Anies Baswedan seperti Sudirman Said, Tom Lembong, Mardani Ali Sera bahkan hingga Hensat atau Hendri Satrio digadang-gadang maju dalam Pilkada DKI Jakarta 2024.
Pengamat politik Universitas Al Azhar, Ujang Komarudin menyatakan, bahwa Sudirman Said menjadi salah satu kandidat yang berpotensi menjadi calon gubernur DKI Jakarta.
Hal ini disampaikan Ujang ketika melihat rekam jejak Sudirman Said yang merupakan salah satu tokoh nasional.
Baca juga: Gerindra : Pertemuan Prabowo dan Megawati Hanya Persoalan Waktu
“Apakah soal pantas atau tidak, ya dia (Sudirman) pantas (untuk maju di Pilgub). Lagian (dia) tokoh nasional ya, ya pantas-pantas saja,” kata Ujang dalam keterangannya, pada Minggu (12/05/2024).
Selain tokoh nasional, karakter Co-Captain Timnas Amin Pemilu 2024 juga menjadi pertimbangan melihat permasalahan Jakarta yang beragam.
“Iya sosok yang berani, mampu, punya kemampuan, punya keahlian, terus yang berintegritas, memiliki leadership yang kuat, tentu tadi amanah, sosok-seperti itulah,” ungkapnya.
Lihat juga: Muzani: Kita Akan Buat Kekuasaan Prabowo Terang Benderang
Oleh karena itu, dengan pengalaman yang dimiliki Sudirman Said dapat berpeluang untuk maju di Pilkada DKI 2024 mendatang.
“Peluang Sudirman Said terbuka jika Anies menyatakan tidak ikut dalam pilkada DKI,” tandasnya.
Profil Sudirman Said, S.E., M.B.A.
lahir: 16 April 1963, adalah pebisnis, mantan aktivis dan birokrat berkebangsaan Indonesia. Ia pernah menjadi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia pada Kabinet Kerja dari 2014 hingga 2016.
Saat ini Sudirman Said aktif dalam kegiatan kemanusiaan, dan pendidikan. Di bidang kemanusiaan, Sudirman dipercaya sebagai Sekretaris Jenderal Palang Merah Indonesia (PMI) sebuah organisasi sosial kemanusian berskala nasional, dan menjadi bagian dari gerakan Palang Merah Internasional.
Pendidikan
Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (1990)
Sudirman Said menyelesaikan studinya di Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) pada 1990. Ia kini juga aktif dalam ikatan alumni sekolah tinggi ini. Ia dipilih sebagai Ketua Umum Ikanas Keuangan-STAN untuk periode 2013-2016.
Karier
Aktivis Anti Korupsi (Pendiri dan Ketua Badan Pelaksana Masyarakat Transparansi Indonesia)
Kiprah Sudirman di bidang pemberantasan korupsi diwujudkan dengan mendirikan Masyarakat Transparansi Indonesia (MTI). Bersama beberapa aktivis anti korupsi lainnya seperti Erry Riyana (Mantan Pimpinan KPK), Kuntoro Mangkusubroto (Kepala UKP4). Sri Mulyani (Mantan Menteri Keuangan), dan beberapa tokoh lainnya.