BeritaNasionalPeristiwaPolitikRegionalUmum

PDIP Disebut Pisahkan Prabowo-Jokowi, Ahok: Apa yang Mau Dipecah? Sudah Kompak Sejak Lama

BIMATA.ID, Jakarta – Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, menanggapi tudingan kelompok relawan Projo soal upaya memisahkan Presiden Joko Widodo alias Jokowi dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Dia mengaku tidak mengetahui dari mana isu itu berawal. “Aku sih enggak tau ya itu dari mana isu itu, aku enggak tahu tuduhan itu dari mana,” ujar Ahok kepada Tempo di Wisma Nusantara, Jakarta, Rabu, 29 Mei 2024.

BACA JUGA: Pengamat: Pernah Khianati Prabowo, Mas Anies Sulit Dapat Partai Pengusung di Pilkada Jakarta

Menurut dia, Prabowo dan Jokowi sudah berteman sejak lama. Ahok juga mempertanyakan apa yang ingin dipecah dari hubungan keduanya.

“Orang presidennya Prabowo kok, wakilnya Gibran kok, apa yang mau dipecah? Emang Jokowi gampang dipecah? Orang udah berteman begitu lama kok. Dari Pilkada DKI aja coba lihat, enggak inget Pratikno dikirim ke Kartanegara untuk dukung Anies?” tuturnya.

Ahok menduga saat Pilkada DKI 2017, Jokowi dan Prabowo sudah bekerja sama sejak lama. Pada 2016, Menteri Sekretaris Negara Pratikno kala disebut mendatangi kediaman Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Pernyataan bahwa Pratikno bertemu Prabowo diungkap oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Puyono. Ia mengatakan, kedatangan Pratikno merupakan bentuk dukungan atas pencalonan Anies Baswedan.

Pratikno menganggap hal itu tuduhan serius. Ia menegaskan tidak mengenal Prabowo dan tidak pernah mendatangi kediamannya untuk berbicara soal dukungan terhadap calon kepala daerah DKI Jakarta.

Menurut Ahok, tiga hari setelah kedatangan Pratikno ke rumah Prabowo di Kertanegara, muncul isu penistaan agama yang terjadi di Kepulauan Seribu. “Artinya apa? Istana (Jokowi) sama Prabowo udah kerja sama sejak Pilkada DKI. Kalau menurut saya begitu kesimpulannya. Jadi apa yang mau dipecah? orang kompak kok,” ujarnya.

BACA JUGA: Pengamat: Masuknya Program Makan Bergizi Gratis Pertanda Presiden Jokowi Siapkan Transisi Perpindahan Pemerintahan Ke Prabowo

Mantan gubernur DKI Jakarta itu juga menganggap pernyataan Bendahara Projo itu sebagai omongan yang lucu. Ahok menyebut, PDIP juga tidak bisa memisahkan hubungan Jokowi dan Prabowo.

Sebelumnya, Bendahara Umum Projo, Panel Barus, menilai PDIP berupaya memisahkan Presiden Joko Widodo alias Jokowi dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Panel menjelaskan upaya partai banteng memisahkan Jokowi dan Prabowo terbaca dalam rekomendasi internal, eksternal, hingga pidato Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, di Rakernas V yang digelar akhir pekan lalu. Bendahara Projo menyinggung ada taktik pukul rangkul dari PDIP.

“Ada strategi belah bambu. Tapi gue yakin upaya itu akan gagal karena pak Prabowo dan Pak Jokowi ini solid. Mereka berdua punya misi yang sama Indonesia ke depan. Bukan cerita masa lalu,” kata Panel dihubungi pada Selasa, 28 Mei 2024.

BACA JUGA: Prabowo: Seharusnya Biaya Pendidikan Gratis!, Jerry Apresiasi Kepedulian Presiden Terpilih untuk Anak Bangsa

 

Tags

Related Articles

Bimata
Close