BIMATA.ID, SULSEL- Puluhan massa yang tergabung dalam Gerakan Pemuda & Mahasiswa Sulawesi Selatan menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Gubernur Sulsel, Senin 20 Mei 2024.
Massa aksi dalam tuntutannya menolak Prof Zudan sebagai Pj Gubernur Sulsel dan meminta Presiden dan Menteri Dalam Negeri untuk mencopot dari jabatannya.
BACA JUGA: Fernando Soares: Gerindra Pastikan Usung Kader di Pilgub NTT
Pasalnya mereka menilai Prof Zudan saat menjabat sebagai PJ Gubernur Sulbar menuai banyak persoalan sehingga beredarnya surat DPRD Provinsi Sulbar atas penolakan perpanjangan jabatan Prof Zudan sebagai PJ Gubernur Sulbar.
“Bentuk penolakan dalam aksi kami terhadap PJ Gubernur yang baru saja dilantik adalah merupakan bentuk kepedulian kami terhadap tatanan pemerintahan Provinsi Sulsel, kami ada keraguan terhadap Prof Zudan pimpin pemerintahan di sulawesi selatan, jangan sampai nasib pemerintahan Sulsel akan sama dengan Sulbar yang dimana DPRD Prov Sulbar secara terang- terangan dalam surat penolakannya terhadap perpanjangan jabatan PJ Gubernur Sulbar bahwa selama masa jabatannya menuai banyak kegaduhan” Ujar Dandi.
Massa aksi juga menyinggung persoalan defisit anggaran yang nilainya 1,5 T dan mereka berjanji akan kembali melakukan aksi susulan dan meminta pemprov dan DPRD Sulsel mengungkap kembali persoalan defisit ini.
BACA JUGA: Pengamat : PDIP Aktif sebagai Oposisi: Persiapan Hadapi Pemerintahan Prabowo-Gibran?