BIMATA.ID, Jambi – Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo (Jokowi) menyapa hangat masyarakat Tebo dalam kunjungannya ke Pasar Tanjung Bungur, Kecamatan Tebo Tengah, pada Rabu, (03/04/2024).
Mengenai hal itu, dalam kunjungan yang menandai komitmennya terhadap pemberdayaan ekonomi lokal, Presiden yang didampingi oleh Gubernur Jambi, Al Haris, dan Penjabat (PJ) Bupati Tebo, Varial Adhi Putra, menyerahkan langsung Bantuan Modal Kerja (BMK) kepada pedagang kaki lima, serta Bantuan Tunai Langsung (BTL) untuk para pedagang.
Kemudian, Presiden Jokowi mengomentari terkait dinamika harga pangan di pasar setempat, mengungkapkan bahwa harga beras di Pasar Tanjung Bungur telah merosot drastis. Sementara itu, harga bawang merah dan bawang putih tetap stabil, mirip dengan kondisi pasar di Kabupaten Merangin.
Baca juga: Prabowo dan Menhan Malaysia Sepakat Menjaga Stabilitas di Kawasan Dua Negara
“Saya ketemu beras di sini harganya merosot jauh, sedangkan bawah merah dan bawang putih harganya sama dengan Merangin,” ujar Jokowi, menyoroti perbedaan signifikan dalam fluktuasi harga.
Diketahui, dengan datangnya Presiden disambut dengan antusiasme luar biasa dari ribuan masyarakat. Para emak-emak, khususnya, tampak tidak terhalang oleh pengamanan Paspampres, berupaya mendekat dan meneriakkan harapan akan bantuan sembako.
Sehingga, antusiasme ini mencerminkan harapan besar masyarakat terhadap pemerintah pusat dalam mengatasi isu ekonomi, dan kesejahteraan sosial.
Lihat juga: Syukuran Kemenangan Prabowo-Gibran, Barisan RFG Santuni Anak Yatim
Selain itu, dalam kunjungan ini, Presiden Jokowi juga didampingi oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono serta Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, menegaskan dukungan kuat pemerintah terhadap pembangunan infrastruktur dan kesehatan di Kabupaten Tebo.
Untuk diketahui, Inisiatif Presiden dalam mendistribusikan bantuan langsung ke tangan pedagang menunjukkan komitmen pemerintah dalam menguatkan pondasi ekonomi mikro dan menjamin stabilitas ekonomi lokal, sebagai upaya merespons secara langsung kebutuhan masyarakat di tengah dinamika ekonomi yang terus berubah.
