BIMATA.ID, Jakarta – Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) Hj. Himmatul Aliyah S.Sos., M.Si. berharap para suporter, khususnya suporter olahraga, diharapkan aktif mengawal kebijakan pemerintah di bidang olahraga. Menurut Himma, jika ada kebijakan yang menyimpang dari arah kemajuan olahraga di Indonesia supporter dapat memberi masukan kepada pihak-pihak terkait, baik pemerintah yang membidangi olahraga maupun kepada anggota parlemen atau wakil rakyat.
Pernyataan ini disampaikan anggota MPR RI Hj. Himmatul Aliyah S.Sos., M.Si. di hadapan para peserta Sosialisasi Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang diadakan di Jakarta Pusat pada Rabu (15/11/2023).
Himma berpandangan bahwa keberadaan suporter sangat penting bagi kemajuan olahraga di Indonesia, dalam hal ini khususnya sepakbola. Semangat pemain akan terjaga apabila ada supporter yang terus menyemangati pemain. Dunia olahraga juga tidak akan tumbuh dan bergeliat jika tidak ditopang oleh keberadaan supporter yang rela hadir di setiap event olahraga.
“Untuk itu dibutuhkan supporter yang mampu bersikap dewasa, rasional, kritis, dan peduli dengan kebijakan pemerintah bidang olahraga. Supporter dapat mengingatkan dan memberi masukan kepada pemerintah manakala kebijakan olahraga menyimpang dari arah kemajuan olahraga di Indonesia,” ungkap Himma.
Selain itu, Himma juga menyampaikan peran penting olahraga dalam menumbuhkan nilai-nilai Pancasila. Jiwa yang sehat ada pada badan yang sehat.
“Nilai-nilai Pancasila itu jiwa bangsa Indonesia dan itu harus bersemayam dalam tubuh pemuda dan masyarakat yang sehat dan kuat. Dengan olahraga maka tidak hanya badan yang akan sehat tetapi juga jiwa. Maka sangat relevan lagu kebangsaan kita, bangunlah jiwanya bangunlah badannya. Jadi, jiwa dan raga harus saling menguatkan satu sama lain agar tercipta bangunan Indonesia yang kokoh,” tutupnya
