BIMATA.ID, Jakarta – Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras, telah mengungkapkan keprihatinannya terkait peristiwa kecelakaan KA Argo Semeru di Kabupaten Kulon Progo, DI Yogyakarta, di mana kereta tersebut keluar dari rel dan bertabrakan dengan KA Argo Wilis. Ia berpendapat bahwa kurangnya pengawasan terhadap infrastruktur merupakan salah satu penyebab utama kecelakaan ini.
Menanggapi kejadian tersebut, Iwan Aras berpendapat bahwa PT KAI (Kereta Api Indonesia) dan Kemenhub (Kementerian Perhubungan) perlu meningkatkan investasi dalam pemeliharaan seluruh infrastruktur perkeretaapian, termasuk perawatan rel sebagai jalur eksklusif bagi kereta api. Meskipun penyebab resmi kecelakaan belum dipastikan, Iwan Aras menekankan perlunya evaluasi yang segera dilakukan.
“Saya merasa prihatin atas kecelakaan yang menimpa Kereta Api Argo Semeru dan Argo Wilis. Ini adalah pengingat bagi Pemerintah dan PT KAI sebagai penyedia layanan tentang pentingnya perawatan infrastruktur pada sistem perkeretaapian kita demi keselamatan masyarakat.” kata Iwan Aras dalam keterangannya kepada media, di Jakarta, Selasa (24/10/2023).
Baca Juga : Layanan Kemanusiaa DPP Gerindra Gelar Pengobatan Gratis dan Syukuran HUT Prabowo
Iwan Aras juga menyoroti perlunya evaluasi jalur rel kereta api jarak jauh untuk mencegah insiden serupa di masa depan. Ia menekankan pentingnya tindak lanjut yang akan dilakukan oleh PT KAI dan Kemenhub, yang juga dinantikan oleh publik.
Politisi dari Fraksi Partai Gerindra ini memastikan bahwa langkah-langkah perbaikan akan membantu memulihkan kepercayaan masyarakat terhadap moda transportasi kereta api. Ia menambahkan, “Dan tentunya untuk memberikan kenyamanan serta jaminan keselamatan bagi masyarakat yang memilih kereta api sebagai moda transportasi perjalanan mereka.”
Iwan Aras juga menggarisbawahi pentingnya meningkatkan standar keamanan di jalur kereta api, termasuk pemeriksaan yang lebih ketat terhadap kendaraan, pengemudi, dan prosedur keselamatan lainnya yang harus diikuti oleh petugas kereta api.
“Pemerintah harus meninjau kembali regulasi terkait operasional kereta api untuk memastikan bahwa semua aturan keselamatan diikuti dengan ketat dan diawasi secara efektif,” tegas Legislator Dapil Sulawesi Selatan II ini.
Simak Juga : Kader Gerindra Berkumpul Temui Prabowo Usai Gibran Diumumkan Jadi Cawapres
Iwan Aras juga menekankan bahwa kecelakaan KA Argo Semeru ini harus menjadi pemicu untuk mereformasi sistem keselamatan transportasi publik.
“Apalagi berdasarkan data yang ada, angka kecelakaan pada transportasi umum masih cukup tinggi, baik transportasi darat, laut, udara, dan kereta api,” tandasnya sebagai pengingat akan pentingnya keselamatan dalam semua bentuk transportasi.