BeritaEkonomiNasionalPolitik

Hugua : Peran Tinggi Tenaga Honorer dalam Membangun Birokrasi Indonesia

BIMATA.ID, Surabaya – Anggota Komisi II DPR RI Hugua menilai revisi Undang-Undang (UU) tentang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang berhasil diparipurnakan tempo hari merupakan terobosan penting dalam mengatur dunia birokrasi.

Salah satunya adalah mengenai kepastian posisi tenaga honorer, di mana tidak akan ada PHK massal untuk para pegawai tersebut. Selain itu, para tenaga honorer direncanakan dapat melamar jalur khusus pada seleksi PPPK dalam rekrutmen ASN tahun ini.

“Saya rasa ini menjadi hak istimewa, terutama bagi mereka yang telah lama mengabdikan diri. Jadi semakin lama pengabdian semakin dihargai dengan kebijakan-kebijakan ini. Saya kira ini adalah aspek yang paling mendasar dalam revisi UU ini,” terang Hugua usai Kunjungan Kerja Komisi II di Provinsi Jawa Timur, Rabu (4/10/2023).

Baca Juga : Ketua Relawan YIM Sebut Prabowo Butuh Sosok Yusril Untuk Dampingi di Pilpres 2024

Penyesuaian ini muncul setelah sebelumnya penerimaan PPPK bagi honorer digabungkan dengan pelamar umum. Hugua melihat bahwa sistem perangkingan dengan pelamar umum membuat para tenaga honorer yang sudah berumur mengalami kesulitan. Padahal, tak sedikit dari mereka yang telah menghabiskan karir mereka dengan setia mengabdi sebagai honorer di sudut daerah terpencil administrasi dan birokrasi negara Indonesia.

“Kita harus memahami dan menghargai bahwa kemajuan negara ini seperti sekarang tidak terlepas dari peran birokrasi, tetapi sekali lagi, jangan lupa bahwa peran tenaga honorer dalam menjalankan mesin birokrasi itu sangat penting, sangat signifikan,” ujar Hugua.

Simak Juga : Alim Ulama se-Madura Doakan Prabowo Jadi Presiden 2024

Ia mencontohkan, seringkali sebuah sekolah di daerah terpencil di Indonesia hanya memiliki kepala sekolah yang merupakan pegawai negeri, sementara sisanya adalah guru honorer. Begitu pula dengan puskesmas dan balai desa yang hanya memiliki sekretaris desa sebagai pegawai negeri, sedangkan yang lainnya adalah tenaga honorer.

“Jadi kita tidak boleh mengabaikan fakta bahwa peran tenaga honorer dalam mengembangkan dan melancarkan mesin birokrasi sangat penting untuk tegaknya negara kita, terutama ketika Indonesia berperan sebagai pusat pertumbuhan ekonomi global di ASEAN dan menjadi bagian penting dari episentrum itu. Peran tenaga honorer ini sungguh luar biasa,” tegasnya.

Tags

Related Articles

Bimata
Close