BIMATA.ID, Jakarta- LSI Denny JA merilis survei tingkat popularitas dan kesukaan ormas Islam terhadap ketiga bakal capres Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan. Prabowo menjadi bacapres yang paling dikenal dan disukai di semua ormas Islam.
Survei ini dilakukan dalam periode 1 – 8 Agustus 2023 dengan total 1.200 responden di seluruh Indonesia. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik multi-stage random sampling atau secara acak.
BACA JUGA: Sampaikan Pesan Prabowo, Fauzy Baadilla: Kita Tetap Sebarkan Kebaikan dan Wujudkan Pemilu yang Damai
Kemudian teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara tatap muka menggunakan kuisioner. Margin of error survei ini +/- 2,9 persen.
Dari total responden kemudian diklasifikasikan berdasarkan kategori ormas. Mayoritas merupakan bagian dari Nahdlatul Ulama (NU). Berikut klasifikasi responden berdasarkan ormas.
NU 56,9%.
Muhammadiyah 5,7%,
Ormas lain 3%,
Nonormas Islam 33,8%
Tidak tahu 0,6%
Dari klasifikasi dihasilkan Prabowo menjadi bacapres yang paling dikenal di semua ormas Islam. Hampir 100% responden di semua ormas mengetahui Prabowo.
“Di antara tiga bacapres (Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan), Prabowo yang paling populer (dikenal) di semua ormas Islam. Pengenalan Prabowo di NU sebesar 98%. Anies sebesar 87,4%. Ganjar sebesar 85,9%,” ujar Peneliti LSI Denny JA Ardian Sopa, dalam pemaparannya, Selasa (19/9/2023).
“Di Muhammadiyah, pengenalan Prabowo bahkan mencapai 100%. Pengenalan Ganjar dan Anies di level yang sama sebesar 92,5%,” lanjutnya.
Tingkat Kesukaan
Sementara di tingkat kesukaan Ganjar dan Prabowo bersaing ketat di NU. Di Muhammadiyah, tingkat kesukaan Prabowo paling tinggi. Sementara di ormas lain, Prabowo dan Anies bersaing ketat.
BACA JUGA: Pemilu Panas, Prabowo Dilanda Rumor Tak Sedap dan Isu Penjegalan
“Dari sisi tingkat kesukaan terhadap bacapres, Prabowo dan Ganjar bersaing ketat di NU. Tingkat kesukaan Prabowo sebesar 79,4%. Tingkat kesukaan Ganjar sebesar 79,2%. Adapun tingkat kesukaan terhadap Anies sebesar 72,6%,” kata Ardian.
“Di Muhammadiyah, tingkat kesukaan Prabowo paling tinggi sebesar 65,0%. Ganjar dan Anies di level tingkat kesukaan yang sama sebesar 62,2%. Di ormas Islam lainnya, Prabowo dan Anies bersaing ketat dalam level yang sama sebesar 95,2%. Kesukaan terhadap Ganjar di ormas lainnya sebesar 89,5%,” lanjutnya.
Pilihan Capres
LSI Denny JA juga meminta responden untuk memilih ketiga capres. Hasilnya Prabowo unggul di responden NU dengann suara 36,2%. Beda tipis dengan Ganjar yang berada di angka 35,5%.
“Bagian yang merasa NU, pilihan capresnya Prabowo bersaing ketat dengan Ganjar, Prabowo unggul sangat tipis. Sebesar 36,2% memilih Prabowo. Sebesar 35,5% memilih Ganjar. Sebesar 17,9% memilih Anies,” ucap Ardian.
Sementara di responden Muhammadiyah Anies paling banyak dipilih dengan suara 45,2%. Disusul Ganjar dan Prabowo berada di urutan terakhir.
“Di Muhammadiyah, Anies yang unggul. Anies meraih dukungan sebesar 45,2%, Ganjar berada di urutan kedua sebesar 33,0%, dan Prabowo sebesar 20,8%,” ucap Ardian.
Di kategori ormas lain, Prabowo unggul berada di angka 29,8%. “Di ormas Islam lainnya, Prabowo unggul dengan dukungan sebesar 29,8%, kemudian Anies sebesar 19,9%, dan Ganjar 14,5%,” ujar Ardian.
