BIMATA.ID, Pangkep – Dalam upaya mempermudah laporan realisasi keuangan, Badan Keuangan Aset Daerah (BKAD) telah menghadirkan sebuah aplikasi yang bernama Dataku di Jarimu.
Kepala BKAD Pangkep, Asri menjelaskan, bahwa aplikasi Dataku di Jarimu merupakan salah satu yang dikembangkan BKAD guna melengkapi aplikasi Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD).
“Aplikasi ini sangat bermanfaat untuk laporan realisasi yang sifatnya real time,” ujar Kepala BKAD Pangkep, Asri Senin, (25/09/2023).
Baca juga: Pesan Untuk Relawan PTMI 08, Fauzy Baadilla: Kita Sampaikan Kebaikan Pak Prabowo
Menurutnya, manfaat lain dari aplikasi ini adalah untuk memonitoring sejumlah sumber dana yang tak melalui kas Daerah karena tidak tercover SIPD, seperti, sumber dana dari kas negara langsung ke UPT Seperti dana BOS, JKN, BOP dan Dana desa.
“Dengan aplikasi ini, laporannya bisa real time dan akurat,” sambungnya.
Selain itu, aplikasi tersebut juga menyiapkan ruang konsultasi online bagi bendahara. Lalu, tersedia ruang regulasi pengelolaan keuangan.
Lihat juga: Pengamat Sebut Merapatnya Kaesang ke PSI Perkuat Bukti Dukungan Jokowi ke Prabowo
“Aplikasi ini ada tiga manfaatnya, pertama terkait laporan realisasi real time. Kedua, ruang konsultasi. Ketiga, penyediaan informasi terkait regulasi keuangan,” jelasnya.
Sekedar informasi, aplikasi Dataku di Jarimu merupakan proyek perubahan dari inovator Asri yang saat ini sedang mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) II angkatan XIV Puslatbang KMP Makassar.
Sekedar informasi, proyek perubahan ini adalah salah satu bentuk Digitalisasi administrasi pemerintahan yang nantinya akan berdampak kepada peningkatan kualitas layanan pengelolaan keuangan di Kabupaten Pangkep.
Simak juga: Habiburokhman : Prabowo dan Koalisi Akan Bahas Khofifah Sebagai Ketua Timses