BeritaPeristiwaRegional

Pemkot Semarang Segera Tambah Pohon untuk Cegah Dampak Polusi

BIMATA.ID, SEMARANG – Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Semarang segera menambah pohon – pohon yang akan ditanam di sejumlah kawasan jalan protokol guna mengurangi dampak polusi udara di daerah itu.

Sekretaris Disperkim Kota Semarang, Murni Ediyati mengatakan, Disperkim tengah mengkaji jenis pohon yang akan ditanam di sejumlah kawasan guna menyesuaikan dengan tipikal, dan kondisi suatu wilayah karena memang berbeda – beda.

“Pohon (jenis, red.) apa saja, asalkan bukan trembesi. Trembesi sebenarnya bagus, tapi di daerah pinggir yang tidak pakai trotoar ya,” kata Sekretaris Disperkim Kota Semarang Murni Ediyati di Semarang, Senin (04/09/2023).

Baca juga: Golkar: Cawapres Prabowo Akan Diputuskan Bersama Koalisi

Menurutnya, untuk kawasan Semarang atas, semua jenis pohon bisa, dan cocok ditanam, akan tetapi dipilih terlebih dahulu yang tipikal akarnya tidak merusak trotoar, dan jalan.

“Nanti (ditanam, red.) di daerah pinggir-pinggir, seperti Kaligawe, Mangkang, Pudakpayung, Jangli. Jalan Baru Undip (Universitas Diponegoro Semarang, red.) juga,” katanya.

Namun, untuk penanaman pohon tidak akan dilakukan dalam waktu dekat karena kondisi cuaca masih belum memungkinkan, yakni kemarau, apalagi seiring dampak El Nino.

Lihat juga: Survei CPCS: Prabowo Vs Ganjar Sengit, Anies Melorot, Cak Imin Paling Parah

“Nanti musim hujan ya, karena sekarang bukan musim tanam, musim kering,” ungkapnya.

Sekedar informasi, kualitas udara di Kota Semarang dilaporkan rata-rata berada dalam kategori kuning, hingga orange. Sehingga masyarakat harus berhati – hati beraktivitas di luar, terutama kelompok sensitif.

Tags

Related Articles

Bimata
Close